KAUR, RASELNEWS.COM - Identitas perempuan dalam Video call sex (VCS) yang membuat heboh, terutama masyarakat Kabupaten Kaur, dalam beberapa hari terakhir, satu persatu terungkap.
Di mana, satu dari 3 perempuan yang menjadi pemeran dalam VCS berbeda itu sudah dipastikan menjabat kepala desa (Kades) di Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:FAKTA!!! Pemeran Perempuan Video Call Sex Ternyata Kades di Kaur
Hal ini terungkap setelah Kamis (2/2/2023), si kades mendatangi Inspektorat Daerah (Ipda) Kaur, untuk memberikan klarifikasi sekaligus permintaan maaf atas video yang meresahkan masyarakat itu.
BACA JUGA:Jelang Penerapan MyPertamina 6 Februari 2023, SPBU di Bengkulu Mulai Diserbu Sopir
Sementara 2 perempuan lagi diduga berstatus oknum guru dan seorang siswi dan belum dapat dipastikan apakah benar warga Kaur atau bukan.
Banyaknya video yang mempertontonkan aurat ini hingga tersebar luas pastinya dilakukan dengan berbagai motif. Mulai dari sakit hati hingga tindak pidana pemerasan.
BACA JUGA:Cegah PMK di Bengkulu, Ribuan Ternak Divaksin PMK, Pemprov Siapkan 106 Ribu Dosis
Hal ini sebagaimana dialami kades perempuan di Kaur ini.
Saat memberikan klarifikasi kepada Ipda Kaur, kades menjelaskan kronologis hingga terjadi percakapannya bersama pria dalam video call.
BACA JUGA:Duhhhh...Pengumuman PPPK Guru 2022 Tahap 3 Ditunda, Peserta Diminta Bersabar!
"Iya itu memang wajah saya. Saya hanya kenal semalam melalui Messengger.
Kemudian meminta nomor WhatApp dan melakukan video call," ujar Kades di hadapan awak media setelah memberikan keterangan resmi di Ipda Kaur.
BACA JUGA:Pantarlih Mulai Verifikasi 159.348 DPS Seluma
Dalam keterangannya, Kades mengaku saat berkenalan, si pria mengaku sebagai anggota Brimob yang bertugas di Lampung.