BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Ruas jalan di dekat kantor Bupati Bengkulu Selatan persisnya di depan kantor Bidang Damkar Dinas Satpol PP Bengkulu Selatan rusak berat.
Ada lubang menganga nyaris selebar badan jalan yang digenangi air saat musim hujan.
Akibatnya pengendara roda empat terpaksa harus mengakses bahu jalan sisi Tebat Jepang jika ingin melintas di ruas jalan itu. Jika tidak, maka roda mobil akan terperosok ke dalam lubang.
BACA JUGA:Setiap Menit 432 Peserta BPJS Mendapat Pelayanan Kesehatan, 96,15 Persen Warga Bengkulu Terdaftar
BACA JUGA:Kasi Intel dan Kasi PB3R Kejari Bengkulu Selatan Dimutasi, Ini Penggantinya
Selain jalan di kawasan Padang Panjang, jalan dua jalur di kawasan Gunung Tiga Kelurahan Gunung Atu Kecamatan Kota Manna juga rusak parah.
Kerusakan paling parah berada di dekat simpang menuju pondok pesantren Makrifatul Ilmi. Ada lobang besar menganga, padahal jalan itu merupakan lintasan truk bermuatan besar. Tak jarang ada truk fuso terbenam di lubang jalan itu.
BACA JUGA:Mudik Motor Gratis Lebaran 2023 Segera Dibuka, Daftar Lewat HP, Berikut Syarat dan Caranya
BACA JUGA:Bersiap, Seluma Berpeluang Buka Lowongan Kerja Baru
Yuki Anto (37) salah seorang warga Kelurahan Kayu Kunyit yang sering olahraga di Padang Panjang mengaku, kerusakan jalan di kawasan padang panjang itu sudah lama terjadi. Namun hingga kini belum juga diperbaiki pemerintah.
Meskipun ada jalan alternatif lainnya, namun sebagian masyarakat tetap memilih jalan dua jalur tersebut untuk pergi ke kantor maupun ke lokasi pusat olahraga di kawasan Padang Panjang.
BACA JUGA:Rusak Parah, Mobnas Eks Waka II DPRD Seluma Kembali Diusulkan Lelang
BACA JUGA:Bikin Haru, Balita Ditemukan Selamat Dalam Pelukan Sang Ayah yang Tewas di Bencana Gempa Turki
“Lingkungan Padang Panjang adalah arena olahraga dan perkantoran. Seharusnya jalan tersebut diperbaiki,” ujarnya.
Sama halnya disampaikan Ardi (40) warga Jalan SMA Karya Kecamatan Kota Manna. Semenjak jalan rusak, wajah Padang Panjang berubah.