Uang koin bunga melati Rp500 (1992) sudah masuk kategori uang koin kuno yang diminati kolektor barang antik karena keunikan dan nilai sejarahnya.
Uang koin ini dicetak oleh Bank Indonesia pada tahun 1992 sebagai salah satu dari seri uang logam rupiah yang menggambarkan bunga nasional Indonesia.
Uang koin ini berdiameter 23 mm, ketebalan 1,6 mm, dan bobot 3,5 gram.
Uang koin ini dibuat dari bahan kuningan (copper-zinc alloy) yang berwarna kuning.
Di sisi muka uang koin ini ada gambar bunga melati (Jasminum sambac) yang adalah bunga nasional Indonesia.
Di sisi belakang uang koin ini ada lambang negara Garuda Pancasila dan tulisan “Bank Indonesia” serta “500 Rupiah”.
Uang koin ini memiliki harga yang beragam tergantung pada kondisi fisik dan kejarangannya.
Beberapa penjual di marketplace online menawarkan uang koin ini dengan harga yang sangat tinggi, bahkan sampai ratusan juta rupiah.
Namun, seorang kolektor mengatakan bahwa harga sesungguhnya dari uang koin ini tidak sampai jutaan, melainkan hanya sekitar Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per koin.
Uang koin Rp100 (1973)
Uang koin pecahan Rp100 (1973) adalah uang koin yang menampilkan gambar rumah gadang dan bertulis “Bank Indonesia” dan “Seratus Rupiah”.
Uang koin ini terbuat dari bahan nikel dan berukuran 28 mm untuk diameter dan 2 mm untuk ketebalan. Uang koin ini diterbitkan pada tahun 1973 sampai 1978.
ilai jual uang koin Rp100 (1973) beragam tergantung pada keadaan dan keunikan uang koin tersebut.
Berdasarkan beberapa informasi di internet, uang koin ini dihargai antara Rp1.000 sampai Rp100.000.000 per keping .
Akan tetapi, ada juga kolektor yang mencari uang koin ini dengan syarat-syarat tertentu, seperti kesalahan cetak atau ketebalan, dan mau membayar sampai Rp1.000.000 per keping.
Uang koin emas gambar Presiden Soeharto (1995)