Warisan Budaya! Wanita di 5 Negara Ini Dipersilakan Bersuami Banyak atau Poliandri

Sabtu 08-07-2023,12:02 WIB
Reporter : red
Editor : Andri Irawan

Sebuah suku bernama Suku Massai yang mendiami danau-danau besar di Afrika menerapkan praktik ini.

Dalam tradisi Suku Massai, jika seorang wanita menikah, maka ia juga turut menikahi teman-teman sebaya suaminya.

BACA JUGA:Kisah Sedih Sang Suami, Istri dan Anak Meninggal Saat Lahiran, Petugas Puskesmas Disebut Lalai

Bukan hal yang aneh jika teman-teman sang suami bermalam dengan pihak wanita.

Kelak, anak yang dilahirkan secara otomatis akan dianggap sebagai anak sang suami.

Dulu, pihak wanita tidak memiliki hak untuk menolak hal ini. Namun, kini pihak wanita sudah memiliki pilihan untuk menemani pria yang bukan suaminya atau tidak.

4. India

BACA JUGA:ASTAGA! PNS di Bengkulu yang 6 Hari Tak Pulang Ditemukan di Sumsel, Hati Suami Seketika Hancur

Praktik poliandri telah ada sejak lama. Masyarakat India meyakini bahwa mereka merupakan keturunan dari Pachi Pandawa, lima orang laki-laki yang merupakan suami dari Draupadi, putri Raja Panchala.

Karena itulah, sistem pernikahan poliandri dianggap sebagai tradisi yang masih dijalankan hingga kini oleh beberapa suku di beberapa wilayah India, khususnya bagi komunitas Hindu dan Buddha di bagian Utara negeri ini.

5. Nepal

BACA JUGA:Horor, Tubuh IRT Ini Lebam Usai Tidur Bersama Suami, Ketika Dicek? Langsung Pindah Rumah

Tidak ada hukum yang melarang praktik poliandri di negara ini. Berbeda dengan praktik poligami yang telah dilarang sejak 1963.

Praktik poligami di Nepal dipandang sebagai suatu tradisi yang harus dilestarikan.

Hal yang unik, saat seorang wanita menikahi anak laki-laki tertua di sebuah keluarga, ia juga akan menikahi adik dari suaminya tersebut.

BACA JUGA:Ratusan Mayat Ditemukan, Kini Bangunan Terbengkalai, Sering Terdengar Jeritan Minta Tolong

Jika wanita tersebut memiliki anak, sang anak akan memanggil seluruh suami sang ibu dengan sebutan ayah.

Di sebuah wilayah bagian barat laut Nepal, tepatnya di Humla, Dolpo, setidaknya 42 persen pernikahan yang terjadi merupakan pernikahan dengan sistem poliandri. (red)

Kategori :