BENGKULU SELATAN, RASELNEWS. COM - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bengkulu Selatan, Novianto langsung bertindak pasca adanya 2 pelajar SMP dan SMA yang tersandung kasus dugaan pencabulan.
Kepada Raselnews.com, Novianto yang dihubungi via telepon Jumat (10/11/2023) memastikan bakal memanggil kepala sekolah (Kepsek) masing-masing pelajar tersebut.
Novianto menyebut belum mengetahui informasi penangkapan kedua pelajar yakni R (15) dan M (13) yang menjadi terlapor.
Apalagi pihak sekolah juga tidak melaporkan hal itu kepadanya meski penangkapan itu dilakukan di sekolah masing-masing.
"Saya belum tahu informasi itu. Ini akan saya tindaklanjuti dan akan saya panggil Kepseknya, " tegas Novianto.
BACA JUGA:Siswi SMP di Bengkulu Selatan Mengaku Sudah 9 Kali Disetubuhi Tetangga, Begini Kronologi Lengkapnya
Menurut Novianto, kejadian yang dilakukan kedua pelajar tersebut oknum siswa sebetulnya telah mencoreng nama baik sekolah.
Sebab itu perlu ada tindakan khusus dari Dinas Dikbud Bengkulu Selatan BS agar peristiwa ini tidak meluas dan tidak terulang lagi.
"Nanti akan saya tanya kronologisnya seperti apa. Termasuk sekolah, sejauh mana telah mengetahui kasus ini.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Siswi SMP di Bengkulu Selatan Mengaku Disetubuhi 2 Pria Tetangga Berstatus Pelajar
Ini sangat memalukan. Saya baru pulang dari dinas luar, masa sudah disuguhi informasi seperti ini," sesal Novianto.
Diketahui R dan M dilaporkan dan telah diamankan Sat Reskrim Polres Bengkulu Selatan pada Kamis (9/11/2023).
Keduanya dilaporkan orangtua korban yang merupakan mantan siswi SMP alias tidak lagi bersekolah. R diketahui mantan kakak kelas korban dan kini duduk di bangku SMA.