BACA JUGA:Stres dan Cemas Penyebab Tidur Tak Nyenyak, Coba Konsumsi 7 Makanan Ini
Pantainya dipenuhi oleh tanaman cemara yang membuat pantai ini menjadi sejuk. Di bagian pinggir pantai terdapat danau.
Dulu danau ini pernah diolah oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) namun karena terjadi bencana, sebagian fasilitas bermain rusak.
Namun pantai ini tetap indah dan memiliki daya tarik sendiri bagi pengunjung.
BACA JUGA:Honorer Siluman Bikin Resah, DPR Minta MenPAN-RB Audit dan Validasi Data
BACA JUGA:Mulai Jalin Komunikasi e-Commerce Lokal, TikTok Shop Siap Dibuka Kembali
Pantai Wayhawang di Desa Wayhawang Kecamatan Maje. Selain keindahannya, pantai ini memiliki cerita unik tentang Batu Jung.
Batu Jung adalah sebuah batu yang menyerupai Jung atau kapal. Batu ini berjarak sekitar 30 meter dari bibir pantai.
Berdasarkan cerita masyarakat, batu jung berkaitan erat dengan legenda manusia sakti dari Sumatera Selatan yakni Si Pahit Lidah.
BACA JUGA:7 Jenis Makanan untuk Menaikkan Berat Badan dengan Sehat
BACA JUGA:Bukan hanya Ibu Hamil, Asam Folat Juga Bermanfaat Bagi Kesehatan Kulit dan Menunda Penunaan Dini
Konon dalam pengembaraannya, Si Pahit Lidah sempat mampir ke pantai Way Hawang. Kemudian dia melihat sebuah kapal di tengah lautan.
Kemudian Si Pahit Lidah memanggil orang yang berada di kapal tersebut. Karena tidak ada sahutan, Si Pahit Lidah menyumpahi kapal tersebut menjadi batu.
Cerita ini diyakini oleh masyarakat setempat. Terlepas benar atau tidaknya kisah itu, namun yang jelas pantai Way Hawang sangat menarik dan masuk dalam daftar 10 pantai di Bengkulu paling menarik.
BACA JUGA:Tanpa Syarat! Tenaga Honorer yang Bekerja 5 Tahun Wajib Diangkat PPPK Tanpa Tes
BACA JUGA:Tips Sederhana Membuat Masker Nanas untuk Kulit Wajah Putih dan Sehat