RASELNEWS.COM - Sebelum melakukan pembayaran untuk membeli mobil atau motor bekas, disarankan bagi pembeli untuk melakukan pengecekan keaslian Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).
Memeriksa apakah BPKB tersebut asli atau palsu bisa dilakukan dengan cepat dan mudah. Berikut cara mengecek keaslian BPKB agar pembeli menghindari penipuan dan potensi risiko hukum lainnya:
1. Cek Sampul Glossy
BACA JUGA: ITS Surabaya dan PT Panggung Electric Citrabuana Rilis Motor Listrik EVITS
Ciri khas dari BPKB asli adalah sampulnya yang glossy atau halus dengan kilauan. Untuk memastikannya, disarankan untuk memeriksa sampul di bawah paparan sinar matahari atau lampu.
Jika sampul terlihat doff atau tidak mampu memantulkan cahaya, kemungkinan besar itu adalah indikasi BPKB palsu.
2. Perhatikan Bahan Cover yang Gelap dan Tidak Buram
Sampul BPKB asli biasanya memiliki warna gelap namun tidak buram. Berbeda dengan BPKB palsu yang cenderung memiliki warna buram.
BACA JUGA:Motor Listrik Honda EM1 e atau EM1 e: Plus: Pilih Mana? Cek Spesifikasinya
Hal ini mungkin terjadi karena penggunaan mesin cetak yang berbeda antara BPKB asli yang menggunakan mesin cetak profesional dengan BPKB palsu yang mungkin menggunakan mesin fotocopy.
3. Periksa Hologram Halaman Depan yang Berwarna Abu-abu
BPKB asli memiliki hologram berwarna abu-abu yang tidak berubah warna ketika diterawang. Sedangkan pada BPKB palsu, hologram tersebut akan berubah warna menjadi kuning saat diterawang.
4. Tidak Ada Tanda-tanda Cetakan Ulang atau Penghapusan Data
BACA JUGA:Skutik Zoomer, Motor Honda Paling Unik yang Tetap Garang Meski Tampil Telanjang
Perhatikan halaman yang mencantumkan identitas pemilik kendaraan.
Pada BPKB palsu, seringkali terdapat tanda bekas cetakan ulang atau penghapusan data yang kemudian ditimpa dengan data baru.
Biasanya, oknum pembuat BPKB palsu hanya mengubah data kendaraan tanpa mengubah data pemilik asli.
5. Periksa Lambang Korlantas
Pengecekan bisa dilakukan di halaman 14. Cahaya ultraviolet dapat memperlihatkan lambang Korlantas pada BPKB asli, sedangkan pada BPKB palsu, lambang tersebut tidak akan terlihat. Kalau ada logo, BPKB asli tidaklah sempurna.
BACA JUGA:Pemakaian 5 Tahun Honda Scoopy, Ini yang Harus Diwaspadai, Pembeli Motor Bekas Wajib Teliti
Selain itu, lambang tersebut biasanya terasa menonjol saat diraba.
6. Verifikasi Nomor Seri
Di bawah hologram, terdapat nomor seri yang menunjukkan keaslian BPKB. Nomor ini merupakan kode penanda asal BPKB tersebut diterbitkan.
Verifikasi nomor seri bisa dilakukan di kantor kepolisian daerah terdekat atau secara daring.
Selain pemeriksaan fisik BPKB, Anda juga dapat menggunakan aplikasi e-Samsat yang tersedia di Playstore untuk melakukan pemeriksaan secara daring.
BACA JUGA:Daya Tempuh 41 Kilometer, Motor listrik Honda EM1 Dibanderol Rp 33 Juta, Minat?
Langkah-langkah Pengecekan BPKB Secara Daring:
1. Unduh aplikasi e-Samsat dari Playstore.
2. Masukkan data yang diperlukan, termasuk data diri dan kendaraan yang tercantum di BPKB.
3. Jika BPKB asli, aplikasi akan menampilkan besarnya pajak kendaraan yang harus dibayar.
Perlu diingat bahwa saat ini telah direncanakan penggunaan BPKB elektronik yang memiliki keunggulan dalam meminimalisir tindakan kejahatan, termasuk pemalsuan BPKB. (red)