BACA JUGA:BPS Buka Seleksi PPPK Teknis 2023, Daftar Gajinya Bikin Ngiler, Auto Kredit Mobil
Program pelatihan kerja, pengembangan kewirausahaan, dan peningkatan akses pendidikan menjadi beberapa upaya yang diharapkan bisa mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia.
Namun, meskipun berbagai program telah diluncurkan, angka pengangguran yang tinggi di beberapa provinsi menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.
Faktor-faktor seperti pertumbuhan ekonomi, investasi, dan kondisi pasar kerja turut mempengaruhi tingkat pengangguran di setiap daerah.
BPS juga mencatat pengangguran lebih banyak terjadi di daerah perkotaan. Hal ini disebabkan karena faktor urbanisasi yang cepat, di mana banyak penduduk dari pedesaan pindah ke kota untuk mencari pekerjaan namun tidak semuanya berhasil mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
BACA JUGA:PENGUMUMAN! BPS Rekrut 347 Formasi PPPK 2023, IPK 2,5 Merapat, Download Linknya di Sini
BACA JUGA:7 Provinsi Termiskin di Indonesia Versi BPS, 2 Dari Sumatera, Ada Provinsi Bengkulu
Selain itu terjadinya kompetisi yang ketat di pasar kerja perkotaan juga menjadi salah satu faktor penyumbang tingginya angka pengangguran di 5 provinsi tersebut.