BACA JUGA:Selain Sudah 'Tua', Ini 10 Penyebab Mobil Anda Rajin 'Masuk' SPBU
BACA JUGA:Smart #3, Mobil Mewah Murah Asal Jerman Resmi Masuk Indonesia, Sekali Ngecas Tembus 530 KM
Cairan rem juga harus sesuai standar dan tahan panas hingga di atas 200°C. Pastikan cairan rem selalu diperiksa sebelum perjalanan jauh, dan ganti setiap 30.000-40.000 km atau setiap dua tahun sekali.
Rem Blong Saat Kendaraan Menurun, Ini 7 Penyebabnya, Sudah Terbukti!--raselnews.com
3. Kebocoran Cairan Rem
Sistem pengereman hidrolik rentan terhadap korosi dan kebocoran, yang bisa berakibat fatal, terutama di jalan menurun. Oleh karena itu, penting untuk selalu memastikan tidak ada kebocoran pada sistem pengereman, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.
4. Ketebalan Kampas Rem yang Tidak Diperhatikan
Kampas rem akan menipis seiring waktu dan penggunaan. Kampas yang terlalu tipis akan mengurangi kemampuan pengereman. Pastikan untuk mengecek ketebalan kampas rem secara berkala dan menggantinya setiap 50.000 km sekali.
BACA JUGA:11 Cara Parkir Mobil Mundur dengan Benar dan Aman
BACA JUGA:5 Jenis Karpet Mobil! Ada Bahan Karet Hingga Beludru, Begini Cara Memilihnya
5. Penggunaan Kampas Rem Palsu atau KW
Meskipun harganya murah, kampas rem palsu memiliki banyak kekurangan, seperti daya cengkeram yang lemah dan material yang keras, yang dapat merusak pelat rem dan mengurangi fungsi pengereman. Sebaiknya gunakan kampas rem asli untuk menjaga keselamatan.
6. Permukaan Cakram atau Pelat Rem yang Tidak Rata
Debu, pasir, atau tanah yang menempel pada pelat rem bisa membuat permukaannya tidak rata. Pelat rem yang tidak rata bisa menyebabkan getaran dan suara berdecit saat pengereman, serta mengurangi efektivitas rem.
Lakukan pemeriksaan rutin dan jika perlu, bubut pelat rem untuk mengembalikan permukaannya yang rata.
BACA JUGA:Toyota Hadirkan 'Adik' Agya, Harga di Bawah 100 Juta, Mobil Terbaru 2024
BACA JUGA:8 Penyebab Mobil Tidak Bisa Menyala Saat Distarter, Begini Gejala dan Solusinya
7. Teknik Engine Brake yang Tidak Tepat
Saat menghadapi jalan menurun panjang, teknik engine brake bisa membantu mengurangi kecepatan tanpa terlalu sering mengandalkan rem.
Namun, teknik ini harus dilakukan dengan benar. Menurunkan gigi terlalu drastis atau membiarkan RPM terlalu tinggi bisa berbahaya dan merusak mesin. Pastikan teknik ini dilakukan sesuai dengan standar kecepatan dan transmisi mobil.
Rem Blong Saat Kendaraan Menurun, Ini 7 Penyebabnya, Sudah Terbukti!--raselnews.com
Langkah Darurat Mengatasi Rem Blong:
1. Gunakan jalur keselamatan yang disediakan.