Hokky adalah pemain muda berbakat yang baru-baru ini menyumbangkan dua gol untuk PSS Sleman saat melawan Persija Jakarta, namun persaingan di lini depan semakin ketat.
Kedua, Nadeo Argawinata dari Borneo FC.
BACA JUGA:Tahan Imbang Australia dan Arab Saudi, Ini Skenario Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Media Belanda Berikan Dukungan Besar-besaran untuk Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026
Martin Paes tampil gemilang saat menahan Arab Saudi dengan skor 1-1 dan saat melawan Australia dengan hasil imbang 0-0.
Kini, Martin Paes tampaknya sudah menjadi kiper utama Timnas Garuda.
Karena Shin Tae-yong biasanya hanya memanggil tiga kiper, Nadeo kemungkinan akan dicoret dan digantikan oleh Martin Paes, Ernando Ari, dan Adi Satrio.
Meski performanya di Liga 1 tidak buruk, Nadeo terkena sial saat mendapat kartu merah dalam laga melawan PSS Sleman.
BACA JUGA:Peringkat FIFA Hanyalah Angka, Jose Mourinho Puji Timnas Indonesia Usai Tahan Imbang Australia 0-0
Ketiga, Muhammad Ferrari dari Persija Jakarta.
Ferrari sempat dimainkan saat melawan Arab Saudi, namun hanya selama 10 menit.
Meski Ferrari adalah bek masa depan Indonesia, posisinya mungkin dicoret untuk memberi tempat kepada M. Hilders dalam skuad Timnas Indonesia.
Keempat, Wahyu Prasetyo dari Madura United.
Wahyu bermain selama 4 menit saat melawan Australia, namun ia bukan pilihan utama Shin Tae-yong.
Oleh karena itu, ia mungkin dicoret untuk memberi ruang bagi M. Hilders.
BACA JUGA:Pelatih Timnas Indonesa Shin Tae-yong Memuji Maarten Paes, tetapi Ada Catatan Penting!
BACA JUGA:Jadwal Timnas Indonesia! Peringkat FIFA Bahrain dan China, Peluang Besar Garuda
Kelima, Pratama Arhan dari Tokyo Verdy.
Arhan dulu menjadi andalan Shin Tae-yong, terutama karena lemparan jauh yang mematikan.
Namun, saat ini persaingan di posisi bek kiri sangat ketat, dengan pemain seperti Kelvin Fredong, Nathan Chaun, dan Shayne Pattynama yang sering dimainkan di sisi kiri pertahanan.
Efektivitas lemparan Arhan pun semakin menurun mengingat lawan Timnas Indonesia kali ini adalah tim-tim kuat dari Asia, bukan lagi tim dari Asia Tenggara.