BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Siapa pemilik mobil Toyota Agya BD 1012 BH yang terbakar pada Rabu 16 Oktober 2024 pagi, di Jalan BLK Jalan BLK Kelurahan Kota Medan Kecamatan Kota Manna, Bengkulu Selatan, terungkap.
Dari informasi yang didapat, pemilik mobil yakni Perozi (40) warga Desa Gunung Kembang Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) Seluma, Bengkulu.
Diduga kuat, mobil jenis sedan ini dijadikan alat bisnis untuk mengangkut BBM subsidi untuk dijual kepada pedagang pengecer.
BACA JUGA:Mobil Minibus Terbakar Dekat Kantor KPU Bengkulu Selatan
Hal ini diperkuat dengan bentuk tangki yang telah dimodifikasi. Pada umumnya mobil Agya hanya mampu menampung 33 liter BBM, namun Agya milik warga Seluma ini bisa menampung 100 liter.
Dugaan mobil dijadikan 'penghisap' BBM subsidi ini diperkuat adanya jiregen yang terisi penuh BBM jenis pertalite.
Selain tiu keterangan saksi mata yang melihat langsung bagaimana detik-detik mobil tersebut terbakar hebat hingga mengeluarkan ledakan.
Polisi pun melakukan penyelidikan mengingat mobil tersebut diduga digunakan pemiliknya untuk menimbun BBM.
“Di TKP ditemukan ada jerigen yang berisi BBM. Sedangkan soal tanki kendaraan, kami akan telusuri lebih lanjut,” tegas Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Florentus Situngkir, SIK.
Kapolres mengaku sang pemilik mobil belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan setelah mengalami luka bakar.
BACA JUGA:Toko Pito Interior Mahkota Plafon Bengkulu Selatan Terbakar, Diduga Karena Puntung Rokok
Keterangan Saksi Mata
Di sisi lain, dugaan jika mobil Toyota Agya yang terbakar di Jalan BLK dijadikan alat transportasi menggunjal BBM juga berdasarkan keterangan saksi mata.
Ekowan (31), saksi mata, sebelum terbakar, pemilik mobil sempat memarkir kendarannya di dekat pohon nangka di Jalan BLK, yang tak jauh dari Kantor KPU Bengkulu Selatan.