RASELNEWS.COM - Kepala BMKG Stasiun Bandung, Teguh Rahayu, mengimbau masyarakat yang berencana mengunjungi tempat wisata selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) agar berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem.
Ia menyoroti ancaman bencana hidrometeorologi, seperti hujan lebat, angin kencang, dan banjir, yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
BACA JUGA:Mau Liburan Nataru ke Objek Wisata di Bengkulu? Simak Pesan Penting Dispar
BACA JUGA:Jelang Nataru, Kebutuhan BBM di Bengkulu Diprediksi Naik 5 Persen
Teguh menekankan pentingnya langkah antisipasi demi keselamatan dan kenyamanan selama berwisata.
Ia mengingatkan pengunjung untuk selalu memantau prakiraan cuaca terkini sebelum bepergian, serta mempersiapkan perlengkapan seperti pakaian yang sesuai, payung, atau jas hujan.
"Kondisi cuaca dapat berubah secara mendadak, sehingga persiapan matang akan membantu wisatawan merasa lebih nyaman dan aman," ujar Teguh, Senin, 23 Desember 2024.
BACA JUGA:Catat! Ini Dia Daftar Tol Gratis Jelang Libur Nataru 2024/2025 di Jawa dan Sumatera
BACA JUGA:Waspada! Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Tahun Ini Bertepatan Puncak Musim Hujan
Ia juga meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan dari pengelola tempat wisata, khususnya di lokasi yang rawan cuaca ekstrem.
Beberapa destinasi wisata, menurutnya, mungkin menerapkan sistem buka-tutup tergantung kondisi cuaca guna menjaga keselamatan pengunjung.
Teguh menambahkan, wisatawan sebaiknya menghindari area rawan bencana, seperti curug, sungai, atau lokasi dengan potensi longsor.
BACA JUGA:4 SPBU di Bengkulu Selatan Siapkan 384 Ton Pertalite Saat Nataru, Solar?
BACA JUGA:Nataru, Pemkab Bengkulu Selatan Siagakan 3 Damkar dan Petugas di 3 Posko
"Pilih tempat berwisata yang amandan direkomendasikan oleh pengelola wisata atau pemerintah daerah disekitar anda,"katanya.
Pengunjung yang berada di area dengan medan licin atau berbahaya juga diimbau untuk menggunakan alas kaki anti-selip dan peralatan keselamatan lainnya.
Jika cuaca memburuk, wisatawan diminta segera mencari tempat berlindung.
Wisatawan diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca buruk selama libur Nataru dan memprioritaskan keselamatan dalam setiap kegiatan wisata.