KAUR, RASELNEWS.COM - Pemkab Kaur menunjukkan komitmennya dalam menurunkan angka stunting dengan meluncurkan program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).
Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos, MAP dan istri yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Kaur Ny. Poppy Tatriansi Gusril resmi menjadi orang tua asuh dalam program ini, yang bertujuan memberikan pendampingan khusus dan pemenuhan kebutuhan gizi bagi balita yang masuk kategori stunting.
BACA JUGA:APBD Kaur 2026 Dibahas, Fokus 6 Prioritas Pembangunan! Ini Rinciannya
"Penanganan stunting harus dilakukan secara serius dan menyeluruh, karena ini bukan sekadar program, tetapi bentuk tanggung jawab kita semua untuk memastikan anak-anak Kaur tumbuh sehat dan memiliki masa depan cerah," kata Bupati Gusril Pausi.
Program GENTING ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi dan kesehatan anak.
Sebagai orang tua asuh, Bupati dan Ketua TP PKK akan terlibat langsung dalam memastikan bantuan gizi, vitamin, dan dukungan keluarga berjalan optimal.
Istri Bupati Kaur, Ny. Poppy Tatriansi Gusril menegaskan jika PKK akan terus memperkuat edukasi gizi keluarga dan pemenuhan pangan bergizi seimbang.
BACA JUGA:DPRD Kaur Dukung Penuh Program Pemerintah Pusat, Januardi: Semua Untuk Masyarakat
"Kami ingin memastikan setiap anak mendapatkan perhatian dan pendampingan yang layak, sehingga mereka dapat tumbuh sehat dan sejahtera," ujarnya.
Bupati dan Istri berfoto usai meluncurkan program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING)-julianto-raselnews.com
Bupati Gusril Pausi juga menambahkan bahwa penanganan stunting harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah, karena anak-anak adalah masa depan bangsa.
Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kabupaten Kaur dan mengurangi angka stunting.
BACA JUGA:DPRD Kaur Minta Pemkab Percepat Pengoperasian RS Pratama
"Kami akan terus memantau dan mengevaluasi program ini untuk memastikan bahwa anak-anak Kaur tumbuh sehat dan sejahtera," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak, (DP2KBP3A) Kabupaten Kaur Evana Toursyahdia, S.IP menjelaskan program GENTING ini merupakan inovasi dari instansi yang ia pimpin, dalam rangka percepatan penurunan stunting.
"Kami memberikan bantuan makanan tambahan kepada balita, ibu hamil, dan menyusui yang berisiko stunting di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Maje dan Kecamatan Nasal," kata Evana.
BACA JUGA:RPJMD Kabupaten Kaur Disahkan, Januardi: Langkah Awal Mewujudkan Kaur Maju dan Sejahtera
Program ini akan dilanjutkan ke seluruh kecamatan lainnya, dengan harapan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi dan kesehatan anak.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, organisasi perempuan, komunitas, dan dunia usaha, diharapkan target penurunan stunting dapat tercapai lebih cepat.