Ditujah Lima Liang, Nelayan Bersimbah Darah

KAUR - Seorang pemuda yang diketahui bernama Sirat (20), warga Desa Pasar Lama Kecamatan Kaur Selatan, harus dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kaur. Hal itu setelah nelayan tersebut mengalami luka parah akibat ditusuk oleh AA (18), warga Desa Sukarami Kecamatan Kelam Tengah, menggunakan senjata tajam (sajam) jenis kujang (badik kecil).

Korban mengalami lima liang luka tusukan di dekat mata kiri, punggung kiri dan siku sebelah kiri. “Pelaku penusukan sudah diamankan di Mapolres Kaur sejak tadi malam (kemarin dini hari). Sementara korban masih menjalani perawatan di RSUD Kaur,” beber Kapolres Kaur, AKBP. Dwi Agung Setyono, SIK, MH, melalui KBO Reskrim, Ipda. M. Prenata Al Ghazali, SIK, Rabu (31/3).

Informasi didapat, peristiwa penusukan terjadi sekitar pukul 00.05 WIB, Rabu dini hari. Korban dan tersangka diduga saling memiliki dendam pribadi. Saat bertemu di kawasan Lapangan Merdeka, Desa Pasar Baru Kecamatan Kaur Selatan.

Keduanya diketahui pernah terlibat perkelahian pada 2020 lalu. Setelah kejadian itu, tersangka yang masih bersatus pelajar kelas dua SMK menyimpan dendam kepada korban.

Saat keduanya bertemu kembali di tempat kejadian perkara (TKP), tersangka yang melihat korban langsung menantang berkelahi. Tersangka bahkan mengeluarkan sajamnya dan langsung menyerang korban dengan menusuk bagian mata kiri, punggung kiri, dan siku kiri yang membuat korban terkapar bersimbah darah.

Melihat korban yang terkapar berlumuran darah, tersangka langsung melarikan diri. Sementara korban mendapatkan pertolongan warga setempat yang melihat kejadian dan langsung melarikannya ke RSUD Kaur. Meski sempat melarikan diri dari TKP, tersangka akhirnya berhasil diamankan anggota Polres Kaur. “Meski korban sudah sadarkan diri, tapi belum bisa dimintai keterangan. Tersangka kita jerat Pasal 351 KUH Pidana tentang Penganiayaan,” tegas KBO Reskrim.

Sebelumnya, orang tua korban, Mansur (55), melaporkan kejadian yang menimpa anaknya ke Mapolres Kaur. “Masalahnya saya tidak tahu persis, saya mendapat kabar kalau anak saya masuk rumah sakit karena ditusuk orang. Saya sebagai orang tua minta pelaku penusukan diproses sesuai hukum,” tutup Mansur yang ditemui wartawan saat menyampaikan laporan di Mapolres Kaur, kemarin. (jul)

Sumber: