Warga Portal Akses Jalan ke PT. MMS

Warga Portal Akses Jalan ke PT. MMS

SELUMA TIMUR - Masyarakat Desa Talang Sali Kecamatan Seluma Timur menutup akses jalan ke PT. MMS sejak Kamis (6/5) siang. Penutupan dilakukan karena adanya sengketa antara masyarakat dengan PT. MMS. Masyarakat mengklaim belum menerima ganti rugi atas lahan dari PT. MMS.

Pemortalan dilakukan dengan memasang pagar kayu dan seng pada akses jalan menuju PT. MMS. Salah seorang warga Desa Talang Sali, Hendra Aswari (48), mengatakan lahan miliknya seluas 3000 meter persegi terpakai untuk akses jalan. Namun hingga kemarin, belum ada ganti rugi dari PT. MSS. “Makanya jalan kami portal sampai ada kejelasan pembayaran ganti rugi,” tegas Hendra.

Selain masalah lahan, penutupan juga karena adanya pengurangan jasa angkutan oleh pihak perusahaan. Hal itu dinilai mengurangi pendapatan penyedia jasa angkutan yang kebanyakan dari warga sekitar.

Terpisah, Humas PT. MSS, Jatmiko, membantah masalah lahan yang belum diganti rugi. Dia menyatakan secara administrasi semua lahan yang digunakan untuk jalan sepanjang 4 kilometer sudah selesai diganti rugi. “Lahan yang digunakan untuk jalan masuk ke perusahaan sepanjang 4 kilometer semuanya sudah diganti rugi. Secara administrasi bisa dibuktikan,” ujarnya.

Namun dirinya mengakui ada pengurangan upah jasa angkutan sehingga mengakibatkan pekerja dan pemilik lahan memortal jalan. “Untuk masalah jasa angkutan, kami bersedia menaikkan kembali. Sampai menjelang Idul Fitri,” tegasnya.

Sementara itu, Kapolres Seluma AKBP Swittanto Prasetyo, SIK mengaku sudah memediasi masalah tersebut. Bahkan Jumat (7/5) sore, Kapolres mengklaim jalan sudah dibuka kembali. “Saat ini masalahnya sudah selesai, portal sudah dibuka. Tapi anggota masih di lapangan mengamankan situasi,” tegas Kapolres. (rwf)

Sumber: