Program Pabrik CPO Mini Masih Penjajakan

KOTA MANNA – Program Pemerintah Daerah (Pemkab BS) untuk mendirikan pabrik CPO mini di setiap desa sampai saat ini masih sebatas penjajakan. Bahkan, rencana tersebut masih akan dipelajari, termasuk melakukan studi banding dengan daerah lain. “Untuk rencana program pembuatan pabrik CPO mini di BS masih dalam proses penjajakan. Kami masih mencari sumber di daerah lain terkait pengelolaan pabrik CPO mini dengan asam lamak tinggi,” ujar Bupati BS, Gusnan Mulyadi. Dikatakan Gusnan, selain itu Pemkab BS juga mengajukan usulan bantuan ke Kementan RI terkait pengadaan pabrik CPO mini kapasitas 15-20 ton. Termasuk nantinya jika ada masyarakat atau pihak swasta dan BUMDes yang berminat mengelola pabrik CPO mini juga dipersilakan. Sebab, diperkirakan modal yang dibutuhkan untuk pengolahaan pabrik tersebut berkisar menghabiskan dana investasi tidak lebih Rp 500 juta. “Untuk usulan bantuan sudah disampaikan ke Kementan RI, mudah-mudahan ini nanti bisa teralisasi dan dapat menjadi percontohan,” terangnya. (one)

Sumber: