Fasilitas Damkar Bengkulu Selatan Tertinggal

BENGKULU SELATAN – Fasilitas pemadam kebakaran (Damkar) Dinas Satpol-PP dan Damkar Bengkulu Selatan (BS) jauh tertinggal. Baik fasilitas di bidang penanggulangan dampak bencana kebakaran ataupun non kebakaran.

Diantaranya, alat semprot pemadam api, mesin sedot air, baju pelindung petugas, alat tangkap hewan buas, hingga armada pemadam kebakaran itu sendiri.

Dengan kekurangan fasilitas tersebut, otomatis akan menghambat kinerja petugas ketika ada musibah. Bahkan tak jarang tim damkar sudah menemui api yang sudah padam ketika menjangkau suatu lokasi kebakaran.

“Jika dibandingkan dengan daerah lain, fasilitas damkar kita masih jauh tertinggal. Katakanlah Lampung. Mereka sudah menggunakan alat semprot pemadam api otomatis dan punya daya semprot yang tinggi. Sementara di BS, armadanya masih manual,” ungkap Kepala Dinas Satpol-PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin, S.Sos.

Termasuk untuk selang pemadam api. Erwin mengaku saat ini fasilitas selang di damkar kualitasnya sudah menurun dan ada yang rusak. Padahal selang sangatlah penting guna menyalurkan air ke titik yang terjadi kebakaran.

“Apalagi damkar tidak hanya fokus pada penanggulangan bencana kebakaran saja. Di sektor non kebakaran, kami juga aktif menanggulangi permasalahan yang dikeluhkan masyarakat. Misalnya, ada keluhan hewan liar masuk pemukiman, ada bencana alam, ataupun kebutuhan lainnya,” kata Erwin.

Tapi semua itu masih terhambat. Petugas damkar di lapangan sering kewalahan ketika bertugas melayani masyarakat lantaran fasilitas yang minim tersebut. “Contoh, kami sering diminta warga untuk mengevakuai ular, tawon pembunuh termasuk anjing gila. Tapi peralatan untuk itu masih minim. Kami belum ada alat pelindung khusus dari hewan liar,” sambung Erwin.

Untuk itu, dia berharap kepada Pemda BS agar memenuhi fasilitas yang dibutuhkan. Sehingga, kedepan kinerja damkar lebih maksimal dan bisa menanggulangi kebutuhan masyarakat. “Kepada DPRD BS, kami berharap untuk bisa memperjuangkan kebutuhan damkar ini. Semua yang kami lakukan untuk masyarakat dan kenyamanan bersama,” pungkas Erwin. (rzn)

Sumber: