Jembatan Antar Desa Rusak Berat

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Kondisi jembatan semi permanen penghubung antar Desa Sebilo dengan Dusun Padang Ja’au Desa Ganjuh Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) rusak berat. Besi jembatan sudah ada yang lepas dan putus, begitupun dengan lantai jembatan yang terbuat dari papan sudah banyak yang lapuk.

Jembatan tak bisa lagi dilalui kendaraan roda empat, sementara sepeda motor harus ekstra hati-hati. Padahal, jembatan tersebut setiap hari dilalui warga, terutama untuk akses antar desa dan juga ke tempat usaha pertanian masyarakat. Bahkan, jembatan tersebut bukan hanya dilalui warga dua desa, melainkan masyarakat desa tetangga yang mempunyai lahan perkebunan maupun persawahan disekitar lokasi tersebut.

“Kerusakan lantai jembatan ini sudah cukup lama, bahkan belum ada upaya perbaikan dari pemerintah daerah. Kami berharap jembatan ini dapat segera direhab karena akses masyarakat setiap hari, jangan sampai mengakibatkan jatuh korban,” kata Kades Sebilo, Edudi Johyan.

Dikatakan Edudi Johyan, jembatan semi permanen ini dibangun sejak tahun 1994 lalu, dengan panjang 75 meter dan lebar 2,5 meter, kondisi kerusakan ini sudah layak dilakukan perbaikan. Karena selama ini hanya dilakukan penggantian lantai dan poengecatan, jika memungkinkan sudah layak ditingkatkan menjadi jembatan permanen.

“Beberapa waktu lalu sudah ada pihak dari PUPR melakukan pengecekan dan pengukuran tetapi sampai sekarang ini belum ada realisasi perbaikan,” terang Kades. (one)

Sumber: