Tahun Depan DAK Kembali Dikelola Pihak Ketiga

Tahun Depan DAK Kembali Dikelola Pihak Ketiga

Kepala Dinas Dikbud Bengkulu Selatan mengecek sekolah yang mendapat proyek pembangunan-dok-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM – Mekanisme pengelolaan dana alokasi khusus untuk rehab dan pembangunan gedung sekolah kembali berubah.

Jika tahun ini pengelolaan dilakukan pihak sekolah, maka tahun depan kucuran anggaran pembangunan dari kemendikbud ristek RI itu kembali dikelola pihak ketiga.

“Mungkin tahun ini terakhir proyek DAK dikerjakan oleh guru atau sekolah. Tahun depan akan dikembalikan ke pihak ketiga dengan pertimbangan kefokusan tingkat kinerja guru,” ujar Kabid Dikdas Disdikbud BS, Iwan Darmawan, ST kepada Raselnews.com, 3 Oktober 2022.

Dijelaskannya jika proyek masih dikerjakan oleh guru, dikhawatirkan tugas para guru tidak fokus dalam mengajar. Padahal, proses dan layanan pendidikan adalah hal yang paling utama dalam lembaga pendidikan.

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Selatan Usul DAK Fisik Rp100 Miliar Lebih, Maaf...Sekolah Dasar Kali Ini 'Gigit Jari'

“Jadi guru itu tak perlu repot lagi bangun sekolah, silahkan terima saja hasil yang dikerjakan oleh pihak ketiga. Namun, pengawasam tetap melibatkan para guru sebagai penerima bantuan,” beber Iwan.

Sementara untuk jumlah paket DAK yang akan dikucurkan, Iwan belum bisa menjelaskan secara rinci. Sebab, usulan DAK masih berproses di pusat dan baru diputuskan pada awal tahun depan. “Paketnya masih tunggu dulu, siapa tahu bertambah atau berkurang,” beber Iwan.

Sementara untuk progres proyek DAK tahun ini, Iwan mengaku realisasi pembangunan setiap sekolah tidak sama. Mulai dari 30 persen, 35 persen dan paling tinggi 40 persen. Cepat atau lambatnya capaian proyek tergantung dari sekolah yang menangani serta para tukang yang terlibat.

“Tapi secara khusus semuanya diatas 30 persen meski jumlahnya tak sama persis. Kami pastikan semua selesai sebelum tenggat waktu akhir Desember nanti,” demikian Iwan. (rzn)

Sumber: dikbud bengkulu selatan