Gubernur Bengkulu Minta Maaf, Ustaz Das'ad Latief: Jangan Mau Terpecah Belah

Gubernur Bengkulu Minta Maaf,  Ustaz Das'ad Latief:  Jangan Mau Terpecah Belah

Ustaz Dasad Latief memberikan tausiyah di acara tabligh akbar HUT Provinsi Bengkulu, kemarin (18/11/2022)-lisa rosari-raselnews.com

BENGKULU, RASELNEWS.COM - Provinsi Bengkulu merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54, Jumat (18/11). Puncak perayaan HUT Provinsi Bengkulu dilaksanakan melalui rapat paripurna istimewa DPRD Provinsi Bengkulu.

Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersyah menyampaikan permohonan maaf karena selama 2 tahun terakhir kegiatan pembangunan banyak terhenti.

Termasuk penanganan infrastruktur yang rusak, karena pengalihan anggaran penanganan pandemi Covid-19.

BACA JUGA:Tak Mau Dipecat PNS, Dua Tersangka Korupsi Dana Kesra Jilid 2 Pilih Pensiun Dini

"Saya minta maaf kegiatan masyarakat selama dua tahun banyak yang tidak terlaksana. Seperti jalan yang rusak dan terkesan terbengkalai," kata Gubernur.

Meskipun demikian, sejak APBD Perubahan 2022, anggaran penanganan jalan rusak telah dialokasikan. Termasuk pada 2023 mendatang melalui APBD Provinsi Bengkulu.

Gubernur mengaku anggaran selama dua tahun difokuskan untuk penanganan Covid-19. Namun patut disyukuri pasca pandemi ini, angggaran pembangunan bisa terakomodir.

BACA JUGA:Pagu RAPBD Bengkulu Selatan Tahun 2023 Disepakati

"Seperti di Kota nanti akan dimulai, Pagar Dewa-Simpang Lima, mulai dikerjakan," kata Gubernur.

Meskipun pembangunan fisik terkendala, dari sisi kinerja pemerintahan, Pemprov Bengkulu berhasil mendapatkan penghargaan.

Seperti pengelolaan lingkungan yang dalam 5 tahun berturut-turut, Pemprov Bengkulu mendapat apresiasi dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI.

Kemudian penghargaan perencanaan pembangunan dari Bappenas selama 3 tahun berturut-turut, pengendalian inflasi terbaik se-Sumatera 2021. "Ini menjadi pondasi awal kita bersama bagaimana pembangunan di tahun depan menjadi lebih baik," kata Gubernur.

BACA JUGA:Camat dan Kades di Bengkulu Selatan Diwarning Jangan Pungli

Sementara itu, anggota DPRD Provinsi dari Dapil Bengkulu Selatan-Kaur, Herwin Suberheni mengharapkan pada tahun-tahun mendatang anggaran infrastruktur bisa dioptimalkan, sehingga dapat mengakomodir aspirasi masyarakat.

"Kondisi jalan rusak sudah sangat memprihatinkan, butuh penanganan segera," kata Herwin.

Anggota DPRD Provinsi Bengkulu lainnya, Gunadi Yunir berharap pemerintah provinsi di usia 54 ini dapat lebih memprioritaskan perbaikan infrastruktur.

Khususnya adalah adalah jalan rovinsi di Bengkulu Selatan dan Kaur. Jika dana privonsi tidak sanggup membiayai, bisa melobi pusat.

BACA JUGA:Resmi dari KPU!!! Rekrutmen PPK Pemilu 2024 Dimulai 20 November 2022, PPS 18 Desember 2022

"Melihat kondisi yang ada saat ini jembatan sudah rusak dana pemeliharaan diabaikan. Kedepannya anggaran pemeliharaan diperhatikan," ujarnya.

Tabligh Akbar

Sementara itu, Tabligh Akbar yang masuk dalam rangkaian HUT ke-54 Provinsi Bengkulu, menghadirkan Ustaz Das'ad Latief. Kegiatan yang digelar di Masjid Raya Baitul Izzah itu dipadati masyarakat.

Dalam tausiahnya, Ustaz Das'ad Latief mengingatkan masyarakat agar tidak terpecah belah karena berbeda pendapat maupun pilihan politik.

BACA JUGA:Jalan di Kecamatan Kinal Amblas, 19 Titik Rawan Bencana di kaur

Saat ini rakyat Indonesia masih kerap terpecah belah lantaran perbedaan pendapat maupun perbedaan politik.

"Kita rakyat jangan mau terpecah belah. Karena Pilkada hanya 5 tahun sekali," kata Das'ad.

Ia juga mengingatkan soal sedekah kepada fakir miskin. Menurutnya, sedekah tidak hanya selalu soal duit, Gubernur bisa sedekah dengan menyejahterahkan rakyat.

Kalau anggota dewan buat peraturan yang baik untuk rakyatnya.

"Kalau Bengkulu mau maju, berikan makan fakir miskin. Jangan ditinggalkan saudara kita yang dalam kondisi fakir," katanya.

BACA JUGA:Bupati bengkulu Selatan Minta Desa Fasilitasi Pembangunan Sanitasi

Dalam kesempatan ini, ustaz asal Makasar itu juga meminta pemerintah daerah dapat mempermudah pelaku usaha.

Salah satunya dengan tidak melakukan pemotongan-pemotongan.

"Permudah mereka untuk berusaha di Bengkulu, jangan potong sana, potong sini. Beri mereka kemudahan mencari rezeki," katanya.

Tausiyah Ustaz Das'ad mendapat sambutan hangat dari masyarakat Bengkulu. Kegiatan ini dihadiri Gubernur Bengkulu, kepala OPD dan unsur Forkominda serta masyarakat umum. (cia)

Sumber: