Serem...Begini Bentuk Paru-paru Remaja yang Isap Vape Selama 6 Tahun

Serem...Begini Bentuk Paru-paru Remaja yang Isap Vape Selama 6 Tahun

Ilustrasi vape atau rokok elektrik-istimewa-raselnews.com

RASELNEWS.COM - Kebiasan mengisap vape membuat remaja, Draven Hatfield (19) harus dilarikan ke rumah sakit.

Paru-parunya kolaps 4 kali. Remaja ini ngevape selama 6 tahun atau sejak usia 13 tahun. Draven mulai mengisapa vape karena mengikuti tren kala itu.

BACA JUGA:Kapal Feri Merak-Bakauheni Terbakar, Ada Bus Putra Rafflesia

Rekan-rekannya yang ngevape membuat ia terpengaruh dan mulai mengisap vape. Ia pun kecanduan.

Namun apa yang terjadi. Paru-paru Draven kolap. Oktober 2021, dia mengalami sakit dada parah dan kram di sisi tubuhnya.

Iapun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk diobservasi. Saat diobservasi, remaja itu ternyata mengidap pneumotoraks spontan atau paru-paru yang kolaps, kondisi yang terjadi ketika udara terperangkap di antara paru-paru dan dinding dada.

BACA JUGA:Dari Penjara, 2 Napi Narkoba Lapas Bengkulu Sebar Konten Asusila dan Ancam Korbannya di Maluku

"Dokter mengatakan bahwa vape mengembangkan gelembung udara di paru-paru saya, dan mereka akan pecah dan akan mengeluarkan udara, dan itu akan menyebabkan paru-paru saya kolaps," ujarnya

Sebuah alat dihubungkan ke tabung dada. Hal ini ia habiskan dalam waktu yang cukup lama.

Setelah mendapatkan perawatan yang intensif, remaja ini mulai menunjukan perkembangan yang baik. Ia sudah kembali menjalani aktivitasnya.

BACA JUGA:Ramai Uang Pecahan Kertas Nominal 1 Juta , Fakta atau Hoaks? Simak Penjelasan BI

Namun karena sudah kecanduan, ia kembali ngevape. Awalnya dia tidak menyadari rokok elektrik lah yang membuat paru-parunya kolaps hingga 4 kali.

Tak lama keluar dari rumah sakit, ia kembali harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami gejala yang sama. Secara total, paru-parunya sudah kolaps empat kali.

"Saat di rumah sakit mereka harus melakukan operasi pada saya. Itu termasuk menempelkan dinding tulang rusuk saya. Ada proses perlekatan kimiawi. Mereka mengikis gelembung udara dari paru-paru saya," jelasnya.

BACA JUGA:Pengangkatan Guru Non ASN Menjadi PPPK Terbuka, Menteri Nadiem Dorong Pemda Segera Usulan Formasi

Meski saat ini sudah pulih. namun remaja ini mengaku efek dari vape masih sangat terasa. Rasa sakit masih sering ia rasakan pada bagian dada, di samping paru-parunya yang kolaps.

Sejak tahuu vape menjadi penyebab parunya kolaps, sejak saat itu, Draven Hatfield tidak lagi menyentuh, apalagi mengisap vape. (red)

Sumber: