Rahasia Umur Panjang Orang Jepang Terungkap, Kuncinya Pada Masakan Ini
Rahasia Umur Panjang Orang Jepang Terungkap, Kuncinya Pada Masakan Ini-istimewa-freepik.com
RASELNEWS.COM - Jepang dikenal sebagai negara dengan penduduk yang memiliki umur panjang, bahkan ada yang mencapai lebih dari 100 tahun.
Ciri khas masakan Jepang melibatkan penggunaan bahan makanan segar berkualitas tinggi, serta penekanan pada asupan nutrisi dan gizi yang seimbang.
BACA JUGA:Pengunaan Sunscreen di Malam Hari Ternyata Bisa Berbahaya, Kenali Risikonya Terhadap Kulit
Keunikan lainnya terletak pada kehadiran rasa umami, yang memberikan sensasi rasa mendalam dan nikmat, berbeda dari empat rasa lainnya, yaitu manis, asam, asin, dan pahit.
Meskipun umami sering dikaitkan dengan penggunaan monosodium glutamat (MSG), banyak yang tidak menyadari bahwa asam glutamat awalnya diperoleh dari rumput laut kombu.
Sensasi umami ini juga berasal dari inosine monophosphate (IMP) dan guanosine monophosphate (GMP), dua peptida yang berasal dari ikan laut dalam dan rumput laut.
BACA JUGA:Minuman Manis Tak Memberi Manfaat, Justru Pemicu Kanker Hati , Ketahui Gejalanya
Senyawa alami ini tidak hanya memperkaya rasa, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan.
Glutamat dan glutamin, dua jenis asam amino non-esensial yang penting bagi tubuh, dapat ditemukan dalam makanan Jepang seperti miso, kedelai, rumput laut, kelapa, daging, dan produk susu.
Kedua asam amino ini mendukung sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan ketahanan tubuh terhadap penyakit.
Kuah beraroma, yang terbuat dari dashi atau kaldu ikan dicampur dengan kombu dan katsuobushi), juga merupakan bahan penting dalam hidangan Jepang.
BACA JUGA:Sudah Makan Tapi Lapar Lagi! Jangan Dianggap Remeh, Ini Penyebabnya
Dashi mengandung peptida yang bermanfaat bagi tubuh, membantu melawan infeksi virus, dan meningkatkan kewaspadaan sel imunitas, terutama sel T.
Selain kaya akan rasa gurih kompleks yang menjadi ciri khas masakan Jepang, rasa umami juga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan garam, memberikan manfaat khusus bagi penderita penyakit degeneratif seperti hipertensi.
Bahan-bahan masakan Jepang yang berfokus pada produk laut, seperti ikan, crustasea, dan rumput laut, yang seimbang dengan sayuran dan bumbu khas fermentasi seperti miso dan nato, tidak hanya memberikan nutrisi yang baik tetapi juga memperkaya ragam kuliner dunia.
BACA JUGA:Burung Paling Setia Di Dunia, Rela Mati Demi Menjaga Pasangannya Yang Sedang Ngeram, Ini Nama Burungnya
Selain itu, pola makan masyarakat Jepang yang berhati-hati terhadap asupan gula tambahan, terlihat dari minuman tradisional mereka seperti teh hijau atau ocha yang sering dikonsumsi tanpa gula. Pendekatan ini memberikan manfaat maksimal bagi kesehatan tubuh. (red)
Sumber: