Perbedaan dan Keunggulan Antara Bore Up dan Stroke Up pada Modifikasi Motor

RASELNEWS.COM - Pembahasan tentang modifikasi motor dengan bore up dan stroke up merupakan topik yang sering dibicarakan untuk meningkatkan performa sepeda motor.

Namun, apakah ada perbedaan antara keduanya?

Bore up dan stroke up memiliki persamaan dan perbedaan. Keduanya merupakan teknik modifikasi untuk meningkatkan kapasitas mesin.

BACA JUGA:Motor Suzuki Ini Dibanderol Rp 55 Juta, Begini Wujudnya

Bore up meningkatkan diameter silinder, sementara stroke up meningkatkan panjang silinder.

Dengan kata lain, bore up membuat profil silinder menjadi lebih lebar, sementara stroke up membuatnya lebih panjang.

Kedua teknik ini memiliki dampak yang berbeda terhadap performa mesin. Bore up, dengan profil silinder yang lebih lebar, meningkatkan volume silinder dan daya mesin.

BACA JUGA:Motor Anda Ngejym? Ini Penyebab dan Solusinya

Ini memungkinkan kendaraan mencapai kecepatan maksimum yang lebih tinggi. Ketika melakukan bore up, Anda dapat memilih piston oversize yang lebih besar dari ukuran standar, dan silinder akan dibubut untuk menyesuaikan ukuran piston baru.

Pembesaran silinder ini juga membutuhkan penyesuaian pada kepala silinder, termasuk pelebaran ruang bakar untuk mencegah tabrakan dengan bagian atas piston.

Sementara itu, stroke up menambah panjang silinder, yang menghasilkan peningkatan torsi mesin.

BACA JUGA:Cara Engine Brake, Teknik Ngerem Tanpa Pakai Rem pada Motor Matic

Perhitungan volume silinder didasarkan pada diameter silinder dan panjang langkah piston.

Meskipun daya mesin meningkat, kecepatan maksimumnya terbatas karena piston harus menempuh jarak yang lebih panjang.

Namun, peningkatan torsi membuat mesin lebih cocok untuk beban berat atau menanjak.

Meskipun bore up dan stroke up dapat meningkatkan performa mesin, keduanya memiliki kekurangan.

BACA JUGA:Motor Trail Mini Honda Resmi Dipasarkan di Indonesia, Motornya Para Sultan

Sumber: