Mobil Pikap Bermuatan Jagung 1 Ton Hanyut di Sungai Air Nipis, Begini Kondisi Sopir

Mobil Pikap Bermuatan Jagung 1 Ton Hanyut di Sungai Air Nipis, Begini Kondisi Sopir

Mobil Pikup hanyut berikut jagung 1 ton di sungai air nipis-istimewa-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Mobil pikap warna hitam dengan nomor polisi Z 8888 CS yang dikemudikan Gumi Diansari (45), warga Desa Pino Baru Kecamatan Air Nipis Kabupaten BENGKULU SELATAN hanyut terseret arus sungai Air Nipis yang meluap akibat curah hujan tinggi.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 22 Mei 2024 sekitar pukul 17.42 WIB.

Ketika itu pemilik sekaligus sopir mobil tersebut pulang dari kebun dan mengangkut jagung sekitar 1 ton. Lantaran jalan menuju perkebunan tidak ada jembatan, sang sopir tetap melintas sungai.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pulang Mancing, 2 Pemuda Kaur Hanyut

Sopir menyeberangi sungai yang airnya tidak terlalu dalam. Hanya saja saat itu arus cukup deras.

Saat sedang berada di tengah sungai, air tiba-tiba meluap dan arusnya cukup kencang. Lalu langsung menerjang mobil tersebut.

Sopir mobil yang panik dengan hal itu langsung keluar dari mobil untuk menyelamatkan diri. Sementara mobil terseret arus sungai.

BACA JUGA:4 Warga Bengkulu Selatan Hanyut di Sungai Kedurang Belum Ditemukan, Pencarian Terkendala Hujan dan Arus Sungai

Warga sekitar yang melihat kejadian itu langsung beruapaya memberi pertolongan dengan cara mengingkat tali ke pohon di tepi sungai untuk mencegah mobil hanyut terlalu jauh.

Setelah diikatkan dengan tali, mobil pun berhasil tertahan, Namun jagung 1 ton muatan mobil tersebut tidak ada yang diselamatkan, semuanya hanyut teseret arus sungai.

Kapolsek Seginim, Iptu Priyanto, S.H membenarkan adanya kejadian mobil hanyut di sungai Air Nipis. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Siswi Kaur yang Hanyut di Sungai Luas Ditemukan Meninggal Dunia

Namun kerugian materil mencapai Rp7 juta karena jagung yang dibawa mobil tersebut tidak berhasil diselamatkan.

Beberapa jam pasca kejadian, saat arus sungai sudah mulai surut. Mobil tersebut sudah dievakuasi oleh pemiliknya dibantu warga dengan cara ditarik. (yoh)

Sumber: