Ratusan Polisi Kawal Pilkades, Ingat Jangan Ada Lagi Kampanye !!!

KOTA MANNA – Pilkades serentak di 127 desa di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), sudah dijadwalkan digelar lusa atau Senin (28/6). Terhitung Jumat  (25/6), sudah memasuki masa tenang. Di masa ini, DPMD BS mengimbau bagi calon dan pendukung cakades tak lagi melakukan aktivitas kampanye.

Hal ini, agar tidak terjadi pelanggaran serta potensi polemik dalam tahapan Pilkades. “Selama masa tenang, maka semua aktifitas kampanye sudah tidak ada lagi. Diharapkan masing-masing pihak saling menghormati guna terciptanya Pilkades aman, dama dan tertib, sehingga pada pelaksanaan nanti berjalan lancar,” ujar Kepala DPMD BS Hamdan Syarbaini S.Sos melalui Kabid Pemdes, Rustam Affandi ME.

Dijelaskan Rustam, pihaknya mengharapkan masing-masing calon dan pendukung untuk saling menahan diri untuk tidak melakukan aktivitas yang disinyalir berbuat curang dalam Pilkades. “Kami mengimbau agar semua pihak mengikuti aturan yang berlaku, jangan sampai ada yang berbuat melanggar aturan, karena hal ini bisa berakibat fatal hingga pelanggaran hukum,” terangnya.

Sementara itu, terkait kesiapan logistik Pilkades dan persiapan pendistribusianya, DPMD BS, memastikan semua sudah siap. "Sesuai tahapan untuk pendistribusian logistik mulai besok Sabtu (hari ini), kita distribusikan ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS),” kata Kepala DPMD BS, Hamdan Syarbaini S.Sos.

Dikatakan Hamdan, logistik yang didistribusikan tersebut berupa kotak suara, surat suara, tinta, sarung tangan dan logistik perlengkapan TPS lainnya. Pendistribusian dikawal aparat kepolisian, agar dipastikan logistik aman dan sampai ke TPS tanpa ada kendala. "Kita minta bantuan aparat kepolisian untuk pengawalan pengiriman logistik," ujar Hamdan.

Terpisah, Sekka BS, Yudi Satria yang mengecek langsung logistik Pilkades mengingatkan panitia Pilkades mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan dan desa dapat bekerja profesional. Sehingga tidak ada para panitia yang memihak calon tertentu. Dengan begitu, Pilkades bisa aman dan kondusif. “Kepada panitia saya meminta bekerja profesional dan netral, guna suksesnya pelaksanaan,” ujar Yudi usai memantau logistik di gudang DPMD BS jumat (25/6).

Pengamanan Sementara itu, sebanyak 268 polisi anggota Polres Bengkulu Selatan (BS), satu regu Brimob, serta personel TNI dikerahkan mengawal pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di 127 desa di Kabupaten BS. Pengawalan dimulai distribusi logistik yang dimulai hari ini Sabtu (26/6).

Personel kepolisian, Brimob, dan TNI akan apel di Dinas PMD BS, kemudian dilanjutkan proses distribusi logistik ke desa yang akan melaksanakan pilkades. “Besok (hari ini) seluruh personel apel di Dinas PMD. Setelah apel langsung bergerak mengawal distribusi logistik ke desa yang melaksanakan pilkades,” kata Kapolres BS, AKBP Deddy Nata, SIK melalui Kasubag Humas, AKP Sarmadi.

Distribusi logistik pilkades disimpan di kantor desa atau tempat penyimpanan yang sudah ditentukan panitia pilkades. Polisi dan TNI akan mengawal dan terus memantau logistik tersebut untuk memastikan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan sampai hari pemungutan suara. “Logistik pilkades akan dikawal untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan,” tegas Sarmadi.

Personel kepolisian yang dikerahkan mengawal tahapan pilkades akan melakukan pengamanan sampai proses selesai. Pada hari pemungutan suara Senin (28/6), polisi stand by di TPS. “Personel yang ada dilapangan akan memantau proses pemungutan suara. Memastikan situasi aman dan kondusif, dan menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” demikian Sarmadi. (one/yoh)