BENGKULU - Capaian vaksinasi di Provinsi Bengkulu masih cukup rendah. Baru 495.072 orang atau 31,86 persen yang mendapatkan dosis pertama dari 1.553.792 orang wajib vaksin. Sedangkan dosis kedua baru 288.164 orang atau 18,55 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, pencapaian target vaksin yang masih rendah sehingga perlu gerakan masif yang dilakukan Pemprov Bengkulu begitu juga Kabupaten/Kota. "Pemprov terus mendorong pencapaian vaksinasi secara massal kepada masyarakat umum, bekerja sama dengan beberaapa pihak," kata Herwan, Jumat (21/10). Dia mengatakan, pihaknya telah meminta kepada dinas kesehatan kabupaten untuk menggerakan vaksinasi secepatnya. Sasaran paling banyak yang harus divaksinasi yakni, pelajar dan masyarakat umum dengan melibatkan pemerintah desa. Pasalnya, pemerintah desa diharapkan mampu menggerakkan minat warga desanya dalam melakukan vaksinasi. "Kita menargetkan 70 persen masyarakat di desa bisa divaksin. Melalui puskemas setempat," kata Herwan. Diakui Herwan, salah satu kendala yang pernah dihadapi dalam capaian vaksinasi adalah rendahnya kuota vaksin untuk Provinsi Bengkulu dari pemerintah pusat. Padahal minat masyarakat untuk vaksinasi saat ini mulai meningkat. Namun alokasi vaksin saat ini mulai meningkat sesuai dengan program pemerintah pusat untuk mengejar capain capaian vaksinasi sebanyak 75 persen pada akhir tahun 2021. "Bagi kabupaten yang membutuhkan vaksin bisa ajukan kepada Pemprov Bengkulu," kata Herwan. Saat ini kabupaten di Provinsi Bengkulu yang menerapkan PPKM level 1 adalah Kabupaten Bengkulu Tengah. Sebanyak dua kabupaten berada pada level 2 yakni Kota Bengkulu, Kabupaten Kaur dan Lebong. Sedangkan enam kabupaten lainnya berada level 3 yakni Seluma, Bengkulu Selatan, Bengkulu Utara, Rejang Lebong, Kepahiang, Mukomuko. Herwan menyebut, hingga Jumat (22/10), kasus Covid - 19 di Provinsi Bengkulu mencapai 23.086 atau ada tambahan satu kasus. Jumlah kasus di Provinsi Bengkulu terus mengalami penurunan sejak beberapa pekan terakhir. "Jumlah pasien sembuh juga terus neningkat dari total tambahan kasus positif. Sudah ada 22.634 pasien yang dinyatakan sembuh," kata Herwan. Provinsi Bengkulu, kata Herwan, berada pada level dua secara nasional dan berstatus zona kuning. Ditargetkan, daerah ini bisa masuk dalam level 1 dan kembali zona hijau. "Kesadaran masyarakat dalam menerapkan Prokes kita harapkan lebih ditingkatkan lagi. Jangan abai meskipun kasusnya sudah menurun," pungkas Herwan. (cia)Masih Rendah, Baru 456 Ribu Warga Bengkulu Divaksin
Sabtu 23-10-2021,15:07 WIB
Editor : Rasel01
Kategori :