RASELNEWS.COM, KAUR - Dua paket kegiatan pembangunan fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sektor pendidikan 2021 di Kabupaten Kaur, menjadi sorotan publik. Pasalnya hingga pertengahan Maret 2022, pengerjaan dua paket proyek senilai Rp 1,6 miliar itu tak kunjung selesai dan belum dapat dimanfaatkan pihak sekolah.
Dua paket revitalasi prasarana SDN 61 Kaur di Desa Tebing Rambutan Kecamatan Nasal dengan pagu dana 697.198.000 dikerjakan oleh CV Dian Bersama. Sementara satu paket lainnya, pembangunan SDN 127 Kaur di Desa Tanjung Agung Kecamatan Tetap, menelan anggaran Rp 952.802.650 dengan pekerjaan dilaksanakan CV Graha Cipta Wahana. Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kaur Muslim, S.Pd mengaku pengerjaan seharusnya sudah selesai pada akhir Desember 2021. Namun ia mengaku tidak mengetahui kendalan pihak rekanan sehingga belum menyelesaikan proyek rehab ruang kegiatan belajar tersebut. “Kita sudah koordinasikan hal ini kepada kepala sekolah masing-masing. Memang bangunan belum selesai dan belum serah terima. Jadi kami minta pihak sekolah belum menggunakan bangunan tersebut,” ujar Muslim. Dia mengaku secepatnya akan memanggil pihak ketiga yang mengerjakan proyek untuk meminta laporan kegiatan. Sesuai aturan, tim PHO juga harusnya sudah melakukan penghitungan fisik kegiatan sehingga membayar pekerjaan sesuai pengerjaan yang diselesaikan. “Saya sudah melihat foto-fotonya, kita minta secepatnya melapor. Jangan sampai proyek ini diterima, namun pekerjaan belum rampung,” tutur Muslmi. (jul)Tak Kunjung Selesai, Dua Paket DAK SD di Kabupaten Kaur Jadi Sorotan
Rabu 16-03-2022,14:18 WIB
Editor : rasel03
Kategori :