Antre Berulang-ulang, Tiga Mobil “Peminum” Pertalite Dicegat Polisi

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Lantaran antre berulang-ulang di SPBU, tiga mobil dicegat polisi dari Polres Bengkulu Selatan (BS) yang hendak mengisi BBM di salah satu SPBU di Kabupaten BS, Kamis, 25 Agustus 2022.

Pencegahan yang dilakukan petugas di lapangan dalam menindaklanjuti atensi langsung Kapolres BS , AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH perihal antrean panjang kendaraan yang mengisi BBM jenis pertalite di SPBU.

Nah, dari hasil penyelidikan petugas, tabir akar permasalahan tersebut mulai terkuak. 

BACA JUGA:Cegah Spekulan BBM, Polisi Kawal SPBU

Kamis, 25 Agustus 2022, Tim Unit Ekonomi Sat Intelkam yang melakukan pengawasan di SPBU dan berhasil mencegat tiga unit mobil yang kedapatan antre pertalite berulang-ulang di SPBU.

“Ada beberapa kendaraan yang kedapatan melakukan antrean pembelian pertalite berulang-ulang di SPBU, paling banyak itu mobil jenis carry dan mobil pikap. Tadi (kemarin) ada tiga kendaraan yang dicegat oleh tim karena kedapatan antre berulang di SPBU,” kata Kapolres BS disampaikan Kasat Intelkam, AKP Ahmad Khairuman, SE, M.Si.

Dikatakan Kasat Intelkam, modus operasi yang dilakukan para spekulan atau pemain minyak adalah dengan cara antre mengisi Pertalite di SPBU, kemudian hasil pengisian disedot sampai habis. Setelah itu mobil kembali dibawa untuk antre lag di SPBU.

BACA JUGA:Petugas SPBU Bintuhan Bantu Masyarakat Regestrasi Aplikasi MyPertamina

“Memang ada permainan spekulan BBM. Mereka antre berulang untuk mengisi BBM subsidi di SPBU. Artinya BBM yang diisi ke tanki kendaraan itu bukan untuk kebutuhan bahan bakar kendaraan, tapi digunakan untuk dijual lagi,” beber Kasat Intelkam.

Meski sudah mendapati mobil yang antre berulang di SPBU dan sudah mengendus modus permainan spekulan, Polres BS belum melakukan tindakan hukum.

Oknum pemain minyak yang kedapatan antre berulang masih diberi peringatan lisan. “Kami beri peringatan dulu. Tapi kalau besok (hari ini) dan selanjutnya masih kedapatan lagi, akan diproses hukum,” tegas Kasat Intelkam.

BACA JUGA:Kuota Pertalite di SPBU Bengkulu Selatan Berkurang, Antre Lagi

Pihaknya lanjut Ahmad Khairuman serius mengawasi penjualan pertalite di SPBU. Hal itu bertujuan untuk mengatasi antrean kendaraan yang terus mengular setiap hari, serta untuk menjamin kebutuhan masyarakat agar bisa membeli pertalite di SPBU dengan lancar.

“Mengatasi antrean kendaraan di SPBU ini menjadi atensi pak Kapolres, kami akan bekerja serius untuk menuntaskan permasalahan ini. Kalau ada pihak yang masih berani bermain-main, akan diseret ke jalur pidana,” tukas Kasat Intelkam.