BENGKULU, RASELNEWS.COM - Sekda Provinsi Bengkulu, Hamka Sabri menanggapi adanya tuntutan guru honorer yang lulus passinggrade seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun anggaran 2022.
Hamka menyebut anggaran APBD Provinsi Bengkulu sudah tidak sehat karena belanja pegawai mencapai 38 persen. "Belanja pegawai saat ini telah melebihi ambang batas. Sudah 38 persen," tegas Hamka, Ahad (30/10/2022). BACA JUGA:RESMI!! Pendaftaran Seleksi ASN PPPK Dibuka, Simak Tata Cara Daftarnya Dia mengkau belum menerima formasi dari pusat untuk pengangkatan PPPK. Jika formasinya tersedia, maka akan diangkat. "Keuangan daerah ini sudah tidak sehat. Kalau dipaksakan daerah akan ditegur," kata Hamka. Sebelumnya, Ketua Persatuan Guru Lulus Passinggrade Provinsi Bengkulu, Yuniana mendesak Pemprov Bengkulu segera mengusulkan kuota PPPK kepada pemerintah pusat. Jika kuota tidak disampaikan, secara otomatis tidak akan diakomodir. BACA JUGA:Kacau, BKN Sebut Sejumlah Instansi Mengundurkan Diri Jelang Seleksi PPPK 2022 "Kami mendesak pemerintah mengusulkan kuota PPPK. Lalu secepatnya mengeluarkan SK PPPK," desak Yuniana. Terpisah, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Raharjo Sudiro, mengatakan dari hasil kunjungan ke BKD dan DPRD Provinsi Jawab Barat, permasalahan yang guru honorer hadapi sama seperti yang terjadi di Bengkulu. Pemerintah pusat sampai dengan saat ini memang belum memberikan solusi apapun Ditambah lagi untuk pengangkatan guru honorer yang lulus pasing grade menjadi PPPK, harus ada regulasi dari pusat. BACA JUGA:PPPK Belum Pasti, Honorer Makin Terancam "Daerah sama sekali tidak bisa membuat kebijakan dalam masalah ini, karena berkaitan dengan banyak hal termasuk ketersediaan anggaran," kata Raharjo. Raharjo mengharapkan, Pemda bisa segera berkoordinasi dengan pusat. Seperti di Pemprov Jawa Barat, saat ini pemda tengah mendata kebutuhan guru-guru di sekolah. "Jadi tidak menutup kemungkinan data itulah nantinya yang menjadi dasar pusat mengeluarkan formasi," kata Jojo. (cia)Tuntutan Guru Honorer di Bengkulu untuk Menjadi PPPK Sulit Terealisasi, Ini Kata Hamka Sabri
Senin 31-10-2022,11:15 WIB
Reporter : admin53radarselatan
Editor : admin53radarselatan
Kategori :
Terkait
Rabu 19-02-2025,17:01 WIB
Cuma Ada 4 Murid, Proses Belajar Mengajar di SDN 88 Kaur Terancam Berhenti
Selasa 18-02-2025,17:26 WIB
Mau Ikut Layanan Cek Kesehatan Gratis? Begini Cara Kata Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu
Selasa 18-02-2025,16:12 WIB
Pedagang Pantai Panjang Bengkulu Diwarning, Segera Pindah ke Auning
Senin 17-02-2025,12:28 WIB
13 Daerah Penghasil Batu Permata Asli Indonesia, Bengkulu Masuk Daftar
Senin 17-02-2025,10:16 WIB
Maaf! Program Cetak Sawah di Bengkulu 2025 Ditunda, Perbaikan Irigasi dan Pengolahan Rawa Belum Pasti
Terpopuler
Rabu 19-02-2025,09:07 WIB
Pelaku Begal Bersamurai di Bengkulu Selatan Dibekuk, Sajam dan Honda BeAT Berhasil Diamankan
Rabu 19-02-2025,17:31 WIB
Dishub Bengkulu Selatan Pindah Kantor
Rabu 19-02-2025,16:14 WIB
Dugaan Penipuan Study Tour Mahasiswa Unihaz Bengkulu: Pasutri Diamankan, Kerugian Rp 531 Juta
Rabu 19-02-2025,18:05 WIB
Daftar Mobil Paling Irit Bahan Bakar di Indonesia! Anda Pilih Mana?
Rabu 19-02-2025,16:29 WIB
Pemprov Bengkulu Tunggu Juknis Penerapan Skema Kerja 3 Hari ASN
Terkini
Rabu 19-02-2025,18:05 WIB
Daftar Mobil Paling Irit Bahan Bakar di Indonesia! Anda Pilih Mana?
Rabu 19-02-2025,17:31 WIB
Dishub Bengkulu Selatan Pindah Kantor
Rabu 19-02-2025,17:01 WIB
Cuma Ada 4 Murid, Proses Belajar Mengajar di SDN 88 Kaur Terancam Berhenti
Rabu 19-02-2025,16:29 WIB
Pemprov Bengkulu Tunggu Juknis Penerapan Skema Kerja 3 Hari ASN
Rabu 19-02-2025,16:14 WIB