Merupakan KUR dengan plafon di atas Rp50 juta sampai dengan Rp500 juta. Pada fase ini, usaha mikro akan didorong untuk mengembangkan usahanya dan bertransformasi menjadi usaha kecil dan menengah.
3. KUR Khusus
BACA JUGA:Tanpa Ribet, KUR BSI 2023 Bisa Cair Hingga Rp500 Juta, 2 Minggu Dana Masuk Kantong
KUR Khusus dengan plafon sampai dengan Rp500 juta per Penerima KUR. Adapun KUR Khusus ini diberikan kepada penerima KUR yang tergabung dalam suatu kelompok yang memiliki mitra usaha untuk komoditas perkebunan rakyat, peternakan rakyat, perikanan rakyat, industri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, atau komoditas sektor produktif lain yang bisa dikembangkan menjadi KUR khusus.
BACA JUGA:KUR BSI Plafon Rp500 Juta Tanpa Bunga dan Riba, Simak Syaratnya
4. KUR Penempatan Tenaga Kerja Indonesia
Adalah KUR dengan plafon sampai dengan Rp25 juta per Penerima KUR. Skema ini diberikan dalam rangka pembiayaan penempatan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan dan peserta magang di luar negeri.
Nah, untuk KUR BRI plafon Rp50 juta, peminjam cukup membayar angsuran Rp900 ribuan.
Simulasinya, Jika mengambil kredit KUR BRI dengan nominal Rp 50 juta dan bunga 6 persen, maka cicilan sebesar Rp 966.700 per bulan selama 60 bulan atau jangka waktu 5 tahun.
Artinya, KUR BRI sebesar Rp 50 juta untuk jangka waktu dengan pengembalian total selama 5 tahun Rp58.002.000 dan biaya cicilan per bulan Rp 900an ribu cukup ringan.
BACA JUGA:Cek Syarat KUR BRI Rp100 Juta Cicilan Rp1 Jutaan Tanpa Angunan
Dengan modal Rp 50 juta, pelaku UMKM bisa melebarkan sayap bisnisnya.
Selain itu, cicilan ringan KUR BRI Rp 50 juta sangat mudah diajukan. Apalagi pengajuannya tanpa harus memberikan jaminan. Pihak BRI akan langsung mencairkan jika syarat yang telah ditetapkantelah dipenuhi calon debitur. (red)