Dari data, dari 16 orang yang terlibat aksi begal di wilaya hukum Polresta Bengkulu, 11 di antaranya adalah pelajar yang berasal dari sejumlah sekolah di Kota Bengkulu.
"Kami panggil kepala sekolah untuk memastikan kasusnya seperti apa," sambung Saidirman. (red)