Wajib Tahu! Ini Aturan Penggunaan Power Bank di Pesawat dan Kereta yang Harus Diketahui Penumpang

Wajib Tahu! Ini Aturan Penggunaan Power Bank di Pesawat dan Kereta yang Harus Diketahui Penumpang

Aturan Penggunaan Power Bank di Pesawat dan Kereta yang Wajib Diketahui Penumpang-istimewa-freepik

RASELNEWS.COM - Kesadaran masyarakat terhadap aturan penggunaan power bank di moda transportasi umum, seperti pesawat dan kereta api, dinilai masih rendah.

Padahal, perangkat ini menggunakan baterai lithium-ion yang berisiko tinggi memicu kebakaran jika mengalami kerusakan, kesalahan penggunaan, atau pengisian daya berlebih.

BACA JUGA:AJS Motorcycles Luncurkan JFT-125, Motor Naked Scrambler Desain Klasik dan Perlengkapan Modern

Baterai lithium-ion dapat mengalami thermal runaway, yakni reaksi panas berantai yang berpotensi menyebabkan kebakaran, ledakan, hingga pelepasan gas beracun.

Risiko inilah yang mendorong operator transportasi memperketat aturan penggunaan power bank.

Aturan Baru PT KAI soal Power Bank di Kereta

PT Kereta Api Indonesia (KAI) baru-baru ini mengeluarkan kebijakan untuk meminimalisir risiko kebakaran di dalam rangkaian kereta.

Salah satu aturan utamanya adalah larangan mengisi ulang daya power bank menggunakan stopkontak di dalam kereta.

BACA JUGA:Mobil Listrik China Membanjiri Kawasan dengan Diskon yang Belum Pernah Terjadi

Dalam unggahan resminya, PT KAI menegaskan, “Jangan sembarangan colok perangkat yang tidak diperbolehkan ya!” Aturan ini diterapkan demi menjaga kenyamanan, keamanan, dan keselamatan seluruh penumpang.

Perangkat yang Dilarang dan Diperbolehkan

PT KAI melarang:

1. Mengisi ulang daya power bank di kereta

2. Menghubungkan power bank ke stopkontak kereta

Sementara itu, stopkontak hanya boleh digunakan untuk perangkat berikut:

BACA JUGA:iPad Mini 8 Diprediksi Alami Lonjakan Performa Berkat Chip A20 Pro

1. Handphone

2. Earphone

3. Tablet

4. Laptop

Artinya, penumpang masih diperbolehkan menggunakan perangkat dengan konsumsi daya rendah, namun power bank tidak termasuk di dalamnya.

Batas Kapasitas Power Bank yang Harus Diperhatikan

Penumpang juga diminta memperhatikan kapasitas daya power bank yang dibawa. Kapasitas biasanya dinyatakan dalam watt-hour (Wh) dan dapat dihitung dengan rumus:

BACA JUGA:5 Jenis Makanan yang Menghambat Penurunan Lemak Perut

Wh = (kapasitas mAh × voltase) / 1.000

Selain itu, setiap power bank wajib memiliki label kapasitas daya yang jelas. Ketentuan ini menjadi standar penting, baik di kereta api maupun pesawat.

Aturan Penggunaan Power Bank di Pesawat

Tidak hanya di kereta, aturan ketat juga diberlakukan oleh maskapai penerbangan. Salah satunya Emirates, yang menetapkan kebijakan baru terkait power bank mulai 1 Oktober 2025.

Berikut ketentuan yang diberlakukan Emirates:

1. Power bank masih boleh dibawa ke dalam kabin

BACA JUGA:Top 5 'Senjata' Pelembap Paling Ampuh Agar Kulit Tetap Lembut di Musim Kering

2. Tidak boleh digunakan untuk mengisi daya perangkat lain

3. Tidak boleh diisi ulang dari listrik pesawat

4. Setiap penumpang hanya boleh membawa satu power bank

5. Kapasitas maksimal di bawah 100 watt-jam (Wh)

Emirates menyebut meningkatnya insiden baterai lithium sebagai alasan utama penerapan kebijakan ini. Banyak power bank di pasaran juga belum dilengkapi sistem perlindungan terhadap overcharge.

BACA JUGA:Muncul Isu Kepala BNN Suyudi Ario Seto-Shandy Aulia Pasca Geledah Kampung Ambon

Alasan Power Bank Harus Mudah Diakses di Kabin

Maskapai menegaskan bahwa power bank harus disimpan di lokasi yang mudah dijangkau, bukan di bagasi tercatat. Tujuannya agar awak kabin dapat segera merespons jika terjadi panas berlebih atau kebakaran.

Baterai lithium-ion maupun lithium-polimer mengandung ion litium dalam larutan elektrolit. Jika terjadi kerusakan atau pengisian daya berlebihan, suhu perangkat bisa meningkat drastis dan memicu kondisi berbahaya.

Imbauan untuk Penumpang

Aturan penggunaan power bank di pesawat dan kereta bukan sekadar formalitas, melainkan langkah pencegahan demi keselamatan bersama. Petugas transportasi mengimbau penumpang untuk:

BACA JUGA:5 Makanan yang Membantu Perempuan Usia 40 Tahun ke Atas Mengurangi Lemak Perut Secara Efektif

1. Mengecek kapasitas daya power bank sebelum bepergian

2. Tidak mengisi ulang power bank di dalam kendaraan

3. Memahami perangkat yang boleh dan tidak boleh terhubung ke stopkontak

Kepatuhan terhadap aturan ini diharapkan dapat mencegah potensi bahaya dan melindungi keselamatan ribuan penumpang setiap harinya. (**)

Sumber: