DAK dan DD Seluma Berkurang
SELUMA - Terkait berkurangnya penerimaan daerah dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dan Dana Desa (DD) 2022. DPRD Seluma meminta Pemkab Seluma agar memaksimalkan penerimaan asli daerah (PAD) dari berbagai sektor.
Waka II DPRD Seluma, Ulil Umidi, S.Sos, M.Si Jumat (15/10) mengatakan berkurangnya penerimaan daerah dari dana pusat tentunya berpengaruh. Apalagi saat ini Pemkab Seluma sedang gencarnya melaksanakan pembangunan dalam bidang fisik. Yakni infrastruktur jalan dan jembatan.
"Jelas berpengaruh, apalagi berkurangnya hingga Rp 30 miliar. Jelas hal ini mengganggu pembiayaan daerah. Sehingga kami minta Pemkab Seluma untuk aktif dan meningkatkan penerimaan dari sektor PAD," tegasnya. Ulil mengatakan, masih banyak sektor PAD yang bisa digali dan dikelola dengan baik. Terutama dari sektor pajak dan retribusi. Selama ini belum maksimal dikelola oleh Pemkab Seluma.
"Potensi yang bisa dikelola untuk mendapatkan PAD harus dimaksimalkan. Seperti PBB, kemudian retribusi pasar, pajak galian, pajak rumah makan, kemudian retribusi dan lainnya. Sehingga bisa menambal kekurangan pembiayaan daerah di Kabupaten Seluma," ujar Ulil.
Selain itu, DPRD Seluma juga mendukung rencana efisiensi anggaran. Perihal berkuranganya penerimaan daerah. Untuk program yang belum mendesak. Maka sebaiknya ditunda pelaksanaannya. Sampai anggarannya tersedia. Harus ada skala prioritas pembangunan yang diutamakan untuk dilaksanakan. "Harus ada skala prioritas. Untuk dapat dilaksanakan tahun 2022 mendatang," pungkasnya. (rwf)
Sumber: