Kecelakaan Lalu Lintas: Pejalan Kaki Tewas, Dua Mahasiswa Terkapar Usai Tabrak Sapi

Kecelakaan Lalu Lintas: Pejalan Kaki Tewas, Dua Mahasiswa Terkapar Usai Tabrak Sapi

RASELNEWS.COM, SELUMA/KAUR - Dua kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di dua lokasi dan waktu berbeda. Kasus pertama bahkan menyebabkan seorang warga Desa Tebat Gunung Kecamatan Semidang Alas, Kabupaten Seluma meninggal dunia.

Sedangkan lakalantas lainnya, menyebabkan dua mahasiswa harus mendapatkan perawatan serius pihak medis. Lakalantas yang menyebabkan korban meninggal dunia tercatat atas nama Toto (20) warga Tebat Gunung Kecamatan Semidang Alas, Seluma.

Pejalan kaki tersebut tewas setelah motor Yamaha Vega R warna putih yang dikendarai seorang remaja berusia 15 tahun warga Desa Maras Jauh, menabraknya.

Kapolres Seluma AKBP Darmawan Dwiharyanto, SIK melalui Kasat Lantas Iptu Jangkung Riyanto menyampaikan, korban Toto berniat menyeberang ketika tetiba motor Yamaha Vega R melintas, sekitar pukul 19.30 WIB, Kamis (5/5).

“Kasus kecelakaan ini sudah ditangani aparat Polres Seluma. Namun pengendara yang masih di bawah umur, baru ditetapkan sebagai saksi,” ungkapnya.

Remaja yang mengendarai sepeda motor membonceng temannya hanya mengalami luka ringan. Namun naas bagi korban yang terpental, nyawanya tidak dapat tertolong.

Tabrak Sapi

Sementara lakalantas kedua terjadi di Kota Bintuhan, Kabupaten Kaur. Sekitar pukul 02.05 WIB, kemarin dinihari. Fahmi Jepison (20) warga Desa Pasar Baru Kecamatan Kaur Selatan bersama rekannya, Yongki Ferdian Syaputra (22) berniat ke warung makan untuk membeli nasi goreng.

Namun ketika melintasi kawasan Sentra Kuliner Kaur, motor Kawasaki KLX 150 cc yang dikendarai Fahmi menabrak sapi yang menyeberangi jalan raya.

Duarrr…brakkk…terang saja Fahmi dan Yongki akhirnya terpental dari atas sepeda motor yang dikendarai. Suara tabrakan motor dan sapi itu pun membuat warga sekitar terkejut.

Melihat dua pemuda yang terkapar di jalan, membuat warga langsung membantu mereka. Keduanya dapat diselamatkan setelah warga bersama personel Polsek Kaur Selatan membawa mereka ke Puskesmas Bintuhan.

Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono SIK, MH disampaikan Kapolsek Kaur Selatan AKP Edy Suprianto, SE melalui Brigpol Mulyadi, menyebut kedua korban mengalami cidera cukup serius yang membutuhkan penanganan medis.

Yongki mengalami benturan kepala di bagian kening dan luka robek di bagian kepala sebelah kiri serta luka lecet di bagian kaki dan tangan. Ia terpakas dirujuk ke RSUD Kaur untuk mendapatkan perawatan intenseif.

Sementara Fahmi mengalami luka di bagian kepala, telinga, mulut, dan luka lecet di sekujur tubuhnya. “Masih banyaknya hewan ternak yang berkeliaran di jalan sangat memungkinkan menjadi penyebab kecelakaan. Pemilik ternak seharusnya mengandangkan peliharaan mereka agar tidak membahayakan pengendara," tuntas Mulyadi. (rwf/jul)

Sumber: