Terlalu! Perangkat Desa dan BPD Asyik Judi
JUDI: Inilah potongan video perjudian yang diduga dilakukan oknum perangkat desa dan BPD yang beredar-DOK-raselnews.com
SELUMA, RASELNEWS.COM - Terlalu...! video diduga perangkat desa dan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kecamatan Ilir Talo sedang berjudi menggunakan kartu remi tersebar.
Video itu tersebar di group WhatsApp, Selasa 23 Agustus 2022.
Video itu berisi aktivitas beberapa orang yang diduga sedang bermain judi menggunakan kartu remi.
Ada dua video yang beredar, satu video berdurasi 15 detik dan satu video lagi berdurasi 9 detik.
Selain memperlihatkan beberapa orang sedang memainkan kartu remi, dalam video itu juga terlihat jelas ada uang yang diduga sebagai taruhan.
Dalam video itu terdengar suara seseorang dalam bahasa serawai mengatakan, "Kalau ndak belanjo, belanjolah kudai" (Kalau mau belanja belanjalah dulu).
BACA JUGA:Breaking News : Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Bengkulu
Belum diketahui secara pasti siapa yang merekam dan membagikan video tersebut. Diduga video itu direkam pada malam 17 Agustus.
Kades Nanti Agung Rejmi Erwin kepada wartawan membenarkan mengenai tersebarnya video dugaan perjudian yang dilakukan perangkat desa dan anggota BPD tersebut.
Bahkan kades menegaskan pihaknya sudah menyampaikan dugaan perjudian itu kepada bupati melalui Dinas PMD.
"Secara resmi laporan sudah kami sampaikan ke Bupati Seluma melalui Dinas PMD Kabupaten Seluma. Sebelumnya juga sudah dilaporkan ke kepolisian," tegas kades kepada wartawan, kemarin.
Kades berharap aparat penegak hukum segera menindak pelaku perjudian di desa yang dipimpinnya. Begitu juga dengan Pemda Seluma, jika memang terbukti ada perangkat desa dan BPD yang terlibat perjudian selayaknya juga disanksi.
"Saya selaku Kades meminta kepada pihak hukum untuk menindaklanjuti video yang beredar itu. Saya juga menerima video tersebut. Memang benar lokasinya di Desa Nanti Agung.
BACA JUGA:Asyik Bermain Judi 3 IRT Ciduk Polisi
Dalam waktu dekat saya juga akan menyampaikan laporan terkait dugaan perjudian perangkat desa dan BPD ini ke Inspektorat Daerah Kabupaten Seluma,” tegas Kades.
Terpisah Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa(PMD), Nopetri Elmanto kepada wartawan mengatakan saat ini laporan terkait dugaan perjudian yang dilakukan perangkat desa dan BPD itu belum sampai ke meja kerjanya.
Namun, jika memang ada laporan tertulis maka akan ditindaklanjuti dengan melakukan pemanggilan dan pembinaan.
"Secara resmi kami belum menerima laporannya. Tapi jika benar, akan kami tindak tegas," pungkasnya.
Sumber: kades nanti agung rejmi erwin