Keren...Arung Jeram dan Bunker Jepang di Bengkulu Selatan Masuk Nominasi API 2022
AIR TENAM : Lokasi wisata arung jeram Desa Air Tenam Kabupaten Bengkulu Selatan -istimewa-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM – Dua objek wisata Kabupaten BENGKULU SELATAN (BS) kembali masuk nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2022.
Objek wisata tersebut yakni wisata Arung Jeram di Desa Air Tenam Kecamatan Ulu Manna yang masuk nominasi kategori wisata alam, dan wisata Bunker Jepang di Kelurahan Belakang Gedung Kecamatan Pasar Manna yang masuk nominasi wisata budaya.
Plt. Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) BS, Nengsih Affriani, S.Pi membenarkan hal itu. Menurut Nengsih, dua wisata unggulan BS saat ini telah bertengger di posisi 30 besar wisata terbaik nasional berdasarkan penilaian sementara panitia dan raihan like atau suka dari masyarakat di laman resmi API 2022.
“Berkat kerja keras masyarakat BENGKULU SELATAN yang terus mempromosikan wisata Arung Jeram dan bunker jepang, saat ini dua wisata tersebut berhasil masuk nominasi API. Untuk itu, dukungan serta kerjasama masyarakat sangat diharapkan dalam penilaian ini,” ujarnya.
Menurut Nengsih, dua objek wisata BS berpeluang besar masuk ke tiga besar penilaian API 2022. Alasannya, wisata yang dipromosikan tersebut memiliki daya tarik kuat serta jauh berbeda dengan wisata yang ditawarkan oleh daerah lain.
“Ini juga bukan kali pertama BENGKULU SELATAN bisa masuk nominasi API. Dua tahun terakhir, BENGKULU SELATAN selalu masuk tiga besar API, yakni kuliner pendap, bai tat serta tari andun,” bebernya.
Apabila nanti wisata Arung Jeram dan bunker jepang berhasil masuk tigas besar, maka, Pemkab BS akan diundang secara resmi oleh Kementerian Pariwisata RI ke Kota Banda Aceh Provinsi Nanggoreh Aceh Darussalam untuk menerima penghargaan.
Disamping itu, BS juga berpeluang besar mendapatkan dana bantuan pengelolaan objek wisata dari pusat, lantaran banyak wisata yang bisa dikembangkan secara maksimal.
“Mudah-mudahan saja bisa masuk tiga besar. Seleksi dan penilain hingga akhir November mendatang,” jelas Nengsih.
Disisi lain, dirinya turut mengajak seluruh Pemerintah Desa (Pemdes) di BS agar semakin gencar mengelola dan menonjolkan objek wisata masing-masing.
Ini dikarenakan pada awal Oktober nanti akan ada pemilihan wisata desa terfavorit tingkat Provinsi Bengkulu.
“Setelah nanti proses penilaian API selesai, maka lanjut lagi penilaian wisata desa favorit. Makanya, Pemdes harus kreatif dan kian semangat mengelola wisata desanya. Gunakan sumber daya yang ada untuk kemajuan desa dan daerah,” pungkasnya.
Sumber: dinas pariwisata bengkulu selatan