Perusak Habitat Bunga Rafflesia Minta Maaf
5 warga yang merambah hutan di taman bunga Rafflesia datang ke kantor Desa Batu Ampar dan minta maaf-sugio aza putra-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Perusak habitat bunga Rafflesia di Taman Bunga Rafflesia Desa Batu Ampar Kecamatan Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan akhirnya terungkap setelah informasi tersebut menyeruak ke publik.
Lima warga Kecamatan Seginim mengaku sebagai orang yang membuka lahan atau merambah hutan tempat tumbuhnya bunga Rafflesia.
Kelima warga tersebut langsung datang ke kantor Desa Batu Ampar dan meminta maaf.
BACA JUGA:Perambahan Hutan Ancam Taman Bunga Rafflesia di Bengkulu Selatan
“Ya ada lima warga yang datang (kantor Desa Batu Ampar), mereka mengakui membuka lahan dilokasi taman bunga Rafflesia itu. Mereka mengaku tidak tahu dan menyampaikan permintaan maaf,” kata Kades Batu Ampar, Atra saat dikonfirmasi Rasel, Senin (14/11/2022).
Setelah lima warga tersebut minta maaf, Kades memastikan tidak akan membawa persoalan tersebut ke tingkat lebih lanjut.
Apalagi ke lima warga itu berjanji tidak lagi merusak hutan di sekitar Taman Bunga Rafflesia yang sudah terlanjur digarap.
BACA JUGA:Bunga Rafflesia Mekar Sempurna di Hutan Pino Raya
“Persoalan ini sudah diselesaikan ditingkat desa. Lima warga berjanji tidak lagi menggarap lahan disekitar habitat bunga Raflesia,” ujar kades.
Ditambahkan Kades, pihaknya akan menjaga habitat bunga Raflesia. Pihaknya akan rutin memantau hutan tempat tumbuhnya bunga Rafflesia.
Tidak akan diizinkan siapa saja yang mau menggarap atau merambah hutan di sekitar habitat bunga Rafflesia.
“Taman bunga Rafflesia akan kami jaga. Sebab itu menjadi potensi wisata di desa kami juga. Saya mengajak bagi wisatawan yang mau melihat bunga Rafflesia, silahkan datang ke desa kami ini. Ada kelompok anak muda yang siap membimbing ke lokasi,” tutur kades. (yoh)
Sumber: