30 Bongkol Bunga Rafflesia Segera Mekar di Bukit Barisan

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM – Sebanyak 30 bongkol Bunga Rafflesia, yang menjadi icon Provinsi Bengkulu tumbuh subur Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), tepatnya di hutan Bukit Barisan Desa Batu Ampar Kecamatan Kedurang.

Bahkan, sepanjang Desember 2022 ini, tercatat tidak kurang dari 50 bongkol Bunga Rafflesia yang tumbuh mekar di desa tersebut.

BACA JUGA:Korban Pedagang Tahu Tempe Pasar Kutau 2 Orang Semuanya Anggota Satpol PP Bengkulu Selatan

Bukan hanya itu, menjelang tahun baru 2023 ini, ada sebanyak 30 bongkol Rafflesia yang siap mekar.

Kadis Pariwisata Bengkulu Selatan Rendra Febrianto, SS, M.Si mengatakan, 30 bongkol Bunga Rafflesia siap mekar menemani libur tahun baru kali ini.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Tabrak Truk Parkir, Pelajar Bengkulu Selatan Meninggal Dunia

Bukan hanya itu, setiap bulannya di hutan Bukit Barisan ini selalu ada bunga Rafflesia yang mekar sempurna. Untuk sampai ke lokasi, para pengunjung yang ingin melihat cukup berjalan kaki sekitar 30 menit dari kawasan pedesaan.

Selain menjadi tempat habitat bunga Raflesia tumbuh mekar sempurna, tak jauh dari lokasi juga ada tempat-tenpat yang akan memanjakan para pengunjung.

BACA JUGA:Ini Tempat Wisata di Bengkulu, Rekomendasi Tempat Berlibur, Beda Dari yang Lain

“Dengan menempuh satu jam berjalan kaki dari Desa Batu Ampar. Sahabat alam sudah dapat menyaksikan secara langsung keindahan bunga Rafflesia Arnoldi yang mekar sempurna setiap bulannya di Taman Bunga Rafflesia Bukit Barisan Kedurang,” ujarnya.

Bahkan Rendra menyebut tidak jauh dari lokasi Taman Bunga Rafflesia, para sahabat alam juga dapat mengunjungi Goa Purba yaitu Goa Suruman Kedurang.

BACA JUGA:Ada Kabar untuk Guru! TPG dan Tamsil Triwulan 4 Ditransfer, Cek Rekening Yuk...

Jika belum puas berpetualang, sahabat alam juga dapat menghabiskan waktu berenang di Danau Kaco Cawang Pak Tangeh yang kebersihan airnya tiada tandingan.

“Ini aset dan potensi Kabupaten Bengkulu Selatan. Dengan berbagai suguhan keindahan alam dan pemandangan eksotis bunga rafflesia, maka Bengkulu Selatan akan lebih dikenal masyarakat,” beber Rendra.

BACA JUGA:Ditambal, Jalan Padang Serasan Kembali Rusak

Sementara itu, Ketua Tim Penjelajah Goa Gunung Hutan Desa (Penggunde) Bengkulu Selatan, Exsi Febri berharap untuk sama-sama menjaga agar bunga tersebut tetap tumbuh.

Melalui media sosial pihaknya terus melakukan promosi agar Desa Batu Ampar Kecamatan Kedurang bahkan Kabupaten Bengkulu Selatan bisa dikenal masyarakat luas.

BACA JUGA:Jual Pil Samcodin Illegal Bisa Dipenjara 10 Tahun, Camkan Itu!!!

Tetapi tidak kalah penting adalah support dari pemerintah daerah. Saat ini para pemuda yang mengelola kawasan tersebut kesulitan dalam hal dana.

Sebab dana yang dibutuhkan untuk membangun plakat dan beberapa kebutuhan promosi lainnya.

“Yang mengelola dan rutin menjaga Bunga Rafflesia ini adalah para pemuda desa dan komunitas Pengunde.

BACA JUGA: Warga Perumnas Kayu Kunyit Terancam Tersangka

Kami terus semangat melestarikan tanaman indah ini namun kami juga butuh support pemerintah daerah,” harap Exsi. (rzn)

Sumber: