Terbakar Hidup Hidup, Kakek Berusia 80 Tahun di Kaur Selamat, Kulit Melepuh dan Mengelupas

Terbakar Hidup Hidup, Kakek Berusia 80 Tahun di Kaur Selamat, Kulit Melepuh dan Mengelupas

PERAWATAN : Tahir korban kebakaran saat tiba di RSUD Kaur untuk menjalani perawatan medis-julianto-raselnews.com

KAUR, RASELNEWS.COM - Tahir kakek berusia 80 tahun warga Desa Sukarami I Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur selamat dari kebakaran, Senin (26/12) sekitar pukul 21.05 WIB.

Tahir yang notabanenya sudah kakek kakek selamat dari peristiwa tragis itu. Walaupun mengalami luka bakar hebat, tetapi nyawa kakek yang menderita sakit sakitan dan tidak bisa berjalan ini berhasil diselamatkan.

Hampir seluruh kulit badan, kaki hingga wajah Tahir melepuh dan mengelupas. Sebagian rambut juga gosong. Tetapi sang kakek mampu bertahan.

Informasi terakhir yang didapat Raselnews.com Rabu, (28/12) kondisi Tahir sudah mulai membaik. Luka bakar yang dialaminya sudah mulai mengering. Hanya saja dia belum diperbolehkan pulang karena masih harus menjalani perawatan intensif.

Kebakaran rumah Tahir berasal dari lampu teplok (lampu menggunakan minyak tanah) yang jatuh. Diduga minyak dari dalam lampu tumpah sehingga disambar oleh api. Kemudian api membesar dan membakar rumah.

BACA JUGA:Korban Kebakaran di Pino Raya Langsung Diberikan Bantuan Masa Panik

Saat peristiwa kebakaran terjadi, Tahir sedang berada di dalam rumah. Lelaki uzur ini juga sedang menderita sakit dan tidak bisa berjalan.

Melihat kobaran api semakin besar membakar rumahnya, Tahir berupaya menyelamatkan diri dengan cara merangkak. Beruntung kebakaran cepat diketahui warga, sehingga Tohor berhasil diselamatkan warga dari dalam rumah.

Walaupun nyawanya tertolong, tetapi sebagian tubuh Tahir menderita luka bakar. Sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Kaur untuk mendapatkan perawatan medis.

BACA JUGA:Dua Bocah Perempuan Korban Kebakaran di Kota Medan Cucu Pemilik Rumah: Kondisinya Nyaris Tak Dikenali

"Iya ada rumah warga terbakar dugaan sementara penyebabnya karena lampu minyak tertumpah," kata Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono S.IK, MH disampaikan Kapolsek Tanjung Kemuning Iptu Guslin Saswondo kepada Raselnews.com, kemarin.

Tohir tinggal di rumah bersama istrinya Bawik (75). Tapi sesaat sebelum kejadian sang nenek pergi nonton acara televisi ke rumah tetangga. Rumah korban juga belum ada sambungan listrik PLN.

Sekitar 30 menit bertandang ke rumah tetangga, Bawik mendengar seperti suara benda jatuh dari dapur rumahnya. Diapun bergegas pulang dan melihat kobaran api di dapur rumahnya sudah besar.

BACA JUGA:Pos Penanggulangan Kebakaran Bakal Ditambah Tiga Titik

Diapun meminta pertolongan kepada warga. Warga yang mengetahui peristiwa kebakaran itu langsung memberikan pertolongan. Sembari berupaya memadamkan api, sebagian warga lagi menyelamatkan Tohir yang terjebak di dalam rumah.

"Yang pertama melihat api itu istrinya, api itu sudah membesar," ujar Kapolsek. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 22.40 WIB. Setelah warga bersama petugas pemadam kebakaran berjibaku menyiram kobaran api. (jul)

Sumber: kapolsek tanjung kemuning