Pos Penanggulangan Kebakaran Bakal Ditambah Tiga Titik

Pos Penanggulangan Kebakaran Bakal Ditambah Tiga Titik

PADAMKAN : Petugas Damkar Bengkulu Selatan memadamkan api yang membakar sepeda motor Honda GL 100 , Selasa (9/8).-rezan okto wesa-raselnews.com

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Untuk mengoptimalkan petugas pemadam kebakaran (damkar) dalam mengatasi bencana kebakaran, Dinas Pol PP-Damkar Bengkulu Selatan (BS) akan mengusulkan penambahan tiga titik Pos Damkar. Yakni Pos Damkar Kecamatan Kedurang, Air Nipis dan Pino Raya.

Pembuatan tiga Pos Damkar dinilai akan lebih efektif mengatasi masalah waktu tempuh saat pemadaman bahaya kebakaran yang terjadi. Apalagi kini Dinas Pol PP-Damkar BS hanya memiliki markas utama dan satu Pos Damkar Pasar Ampera.

Ketika terjadi kebakaran di wilayah Kedurang, Air Nipis atau Pino Raya, tidak jarang petugas terlambat tiba di lokasi karena memang jarak tempuh yang cukup jauh. Warga tidak sedikit yang kecewa lantaran petugas Damkar tiba ketika bangunan sudah ludes terbakar.

BACA JUGA:Satpol-PP dan Damkar Bengkulu Selatan Usulkan 277 Formasi Calon PPPK

“Penambahan pos ini sangat penting, karena kebakaran tak bisa ditebak. Dengan hanya dua pos saja, terus terang kami kewalahan jika ingin menjangkau wilayah jauh dengan waktu yang cepat,” ujar Kepala Dinas Satpol-PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin, S.Sos.

Dicontohkan Erwin, saat bencana kebakaran di wilayah Kecamatan Kedurang beberapa waktu lalu, pihaknya harus menempuh waktu perjalanan hingga 42 menit untuk bisa tiba di lokasi kejadian. Bayangkan jika hal ini terjadi secara beruntun, bukan tidak mungkin kondisi rumah atau fasilitas yang terbakar sudah tak bisa lagi diselamatkan.

“Paling penting itu di wilayah jangkauan cukup jauh. Seperti Kecamatan Air Nipis dan Kedurang, termasuk Kecamatan Pino Raya. Dengan penambahan pos, secara otomatis personel kami juga akan ada yang dikondisikan di sana (pos baru),” papar Erwin.

Untuk membentuk Pos Damkar, Erwin mengaku butuh anggaran tidak sedikit. Selain bangunan pos, juga membutuhkan penambahan armada. “Karena ini sifatnya posko, sudah pasti harus ada armada damkar yang tersedia. Kami berharap pemerintah bersedia mengakomodir kebutuhan anggaran,” ujar Erwin.

BACA JUGA:Fasilitas Damkar Bengkulu Selatan Tertinggal

Di sisi lain, Petugas Damkar tidak hanya mengatasi bahaya kebakaran semata. Setiap permintaan bantuan dari warga yang dapat dijangkau, akan diberikan pertolongan. Seperti mengevakuasi hewan liar yang membahayakan, hingga edukasi penanggulangan kebakaran di masyarakat.

“Tugas Damkar ini sangatlah luas. Damkar hadir untuk memudahkan hambatan masyarakat. Terbukti ketika ada laporan masuk, langsung ditindaklanjuti cepat,” klaim Erwin. (rzn)

Sumber: