Baru 60 Desa di Bengkulu Selatan Miliki Perpustakaan Mandiri
Ilustrasi membaca buku-istimewa-pixabay.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kabupaten BENGKULU SELATAN (BS), Hj. Srigusti Sabana, S.E, mengatakan peran perpustakaan desa (Perpusdes) sangat penting dalam meningkatkan pengetahuan warga, termasuk anak-anak.
BACA JUGA:Kalender Pendidikan 2022/2023: Berikut Jadwal USBK, PPDB Hingga Hari Libur Pelajar Tahun 2023
Sebab, perpusdes selain mudah dijangkau oleh warga juga menyediakan fasilitas yang sangat berkaitan dengan pengetahuan umum.
Salah satunya dengan penyediaan buku bacaan yang menarik dan terbaru.
BACA JUGA:Proyek DAK Pendidikan Dilelang Januari, Ini Daftar Sekolah Penerima DAK di Bengkulu Selatan
Sayangnya perpusdes di Kabupaten Bengkulu Selatan terbilang minim.
Dari total 142 desa baru sekitar 60 desa yang memiliki perpustakaan sendiri. Artinya, lebih 50 persen lagi desa yang warganya belum dapat menikmati fasilitas perpustakaan secara mandiri.
BACA JUGA:Guru Wajib Tingkatkan Kualitas Pendidikan
“Maka dari itu, kami dorong bagi desa yang belum memiliki perpustakaan untuk segera membangun fasilitas tersebut.
Dengan layanan perpusdes, maka anak-anak lebih gemar membaca dan meningkatkan wawasan mereka,” ujar Srigusti.
BACA JUGA:BPMP Minta DPRD Kaur Terbitkan Perda Peningkatan Mutu Pendidikan
Sebagai solusi agar anak-anak desa bisa menikmati buku bacaan, pihak DKP BS rutin menggelar kegiatan perpustakaan keliling (Perpusling) dan gebyar membaca buku.
Kegiatan ini dilaksanakan secara terbuka dan tidak membatasi jumlah pengunjung.
BACA JUGA:OTT Kepala Dinas Pendidikan Bengkulu Utara Diduga Soal Fee Proyek, Ini Modusnya
Sumber: