DPRD Bengkulu Selatan Bawa Kabar Baik untuk Nakes RSHD Manna

DPRD Bengkulu Selatan Bawa Kabar Baik untuk Nakes RSHD Manna

DPRD Bengkulu Selatan mempertemukan manajemen RSHD Manna, nakes dan Dinas Kesehatan untuk mencari titik terang tuntutan para Nakes, Selasa (24/1/2023)-sugio aza putra-raselnews.com

Terkait anggarannya sudah habis dipakai untuk kebutuhan BLUD, Barli mengaku tidak tahu menahu soal itu.

Ia hanya menegaskan kalau hak para nakes harus diberikan. Sebab jika hak para nakes dihambat dikhawatirkan akan berpengaruh dengan pelayanan pasien.

BACA JUGA:Soal Insentif Nakes Bengkulu Selatan, Pekan Depan Dewan Konfrontir Dinkes, RSHD dan Komite Medik

“Kalau hak para nakes tidak segera diberikan, dikhawatirkan berpengaruh dengan pelayanan pasien. Kasihan masyarakat yang berobat ke rumah sakit (RSHD Manna) kalau pelayanan tidak maksimal.

Jangan sampai persoalan ini ujung-ujungnya mengorbankan masyarakat, makanya harus cepat diselesaikan,” tegas Barli.

BACA JUGA:9 Peserta PPPK Nakes Bengkulu Selatan Ajukan Sanggahan: 5 Ditolak, 4 Dinyatakan Lulus

Terkait adanya rencana pembayaran hak para nakes menggunakan APBD, Barli mengaku pihaknya belum mengambil keputusan. Lembaga akan mempelajari aturannya terlebih dahulu.

Sebab DPRD tidak mau gegabah dalam menyetujui kebijakan penganggaran. “Kalau mau dianggarkan di APBD, kami akan pelajari dulu aturannya,” tukas Barli.

BACA JUGA:Aduh...Kuota PPPK Nakes Seluma Tidak Terpenuhi, 8 Formasi Kosong

Untuk diketahui, hak para nakes RSHD Manna yang belum diberikan yakni jasa pelayanan pasien covid-19 dari tahun 2020 sampai 2022, insentif jasa pelayanan covid, dana klaim BPJS, dan insentif daerah untuk dokter spesialis yang tertunggak tiga bulan ditahun 2022. (yoh)

Sumber: