Kendalikan Harga Kebutuhan Pokok Jelang Bulan Ramadhan
RAKOR : Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi saat menghadiri rakor terkait penanganan inflasi daerah bersama TPID Provinsi Bengkulu menjelang hari besar keagamaan-wawan suryadi-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Jelang bulan Ramadhan biasanya harga kebutuhan pokok di pasar meningkat. Untuk mengantisipasi kemungkinan melambungnya harga kebutuhan pokok di pasar jelang bulan Ramadhan 1444 Hijriah tahun ini, Pemda BENGKULU SELATAN melakukan berbagai langkah.
Langkah pertama yang dilakukan adalah memantau dan memastikan stok kebutuhan pokok di pasaran tersedia. Langkah kedua selalu berkoordinasi dengan Tim Pengendali inflasi Daerah (TPID) untuk mencegah terjadinya inflasi.
BACA JUGA:Cacam!! Pasutri dan Anak di Sumsel Kompak Jual Narkotika
Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi menegaskan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus rutin memantau harga pasar dan ketersediaan stok pangan di daerah.
Jangan sampai terjadi kelangkaan barang di pasaran karena bisa memicu terjadinya kenaikan harga. Beberapa kebutuhan pokok yang harus selalu diperhatikan karena rawan kelangkaan diantaranya beras, minyak goreng, gula, cabai, bawang, dan gas elpiji.
BACA JUGA:Detik-detik Gajah Hadang 2 Mobil Ekspedisi, Endingnya Bikin Kagum
BACA JUGA:Sekda Bengkulu Selatan: Penanganan Inflasi Adalah Program Wajib
Jika barang barang tersebut langka di pasaran maka harga dipastikan naik dan masyarakat akan kesulitan. "Stok pangan daerah ini harus benar benar diperhatikan," kata Gusnan.
Soal inflasi kata Gusnan, Pemda Bengkulu Selatan selama ini terus berupaya mengendalikan. Jangan sampai terjadi lonjakan yang dapat menyulitkan masyarakat.
BACA JUGA:Jalan Negara Berlubang, Karang Taruna di Pino Raya Turun Tangan
BACA JUGA:Mutasi Kepsek dan Guru Bengkulu Selatan, Kepala Dikbud Tegas
Namun menjelang hari besar keagamaan ini, pengendalian inflasi akan diintensifkan lagi. Program yang terkait dengan penanganan inflasi tahun ini tetap dilanjutkan di OPD terkait. Seperti, program bantuan langsung tunai (BLT) untuk warga masikin, program subsidi kebutuhan pokok melalui pasar murah dan program-program yang sifatnya insedintil.
BACA JUGA:Upaya Pemanggilan Bupati Gagal, Massa ASBS Ancam Nginap di DPRD Bengkulu Selatan
Sumber: bupati bengkulu selatan