Lebaran, Pasokan BBM di 3 SPBU Bengkulu Selatan 150 Ton per Hari
Pertamina Naikan Harga BBM per 1 Juli 2023, Berikut Rincian di Pulau Sumtera dan Jawa-DOK-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM – Pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten BENGKULU SELATAN (BS) memastikan tidak terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) semua jenis di hari lebaran nanti.
Pasalnya, SPBU telah berhasil mengajukan penambahan kuota BBM ke Depot PT Pertamina Kota Bengkulu untuk dikirim ke Bengkulu Selatan mulai H-2 Lebaran mendatang.
BACA JUGA:Antrean BBM di SPBU Bengkulu Selatan Mengular, Pertalite Naik? Cek Harga BBM 13 April 2023
Tak tanggung-tanggung, dari informasi, dalam sehari, tiga SPBU di Bengkulu Selatan yakni SPBU Tanjung Raman, SPBU Ibul serta SPBU Kutau bakal menyediakan hingga 150 ton BBM untuk kebutuhan masyarakat.
“Pengajuan sudah selesai dan alhamudulillah disetujui pihak depot PT Pertaminta Kota Bengkulu. Selama hari lebaran, mulai lebaran pertama hingga ketiga kami sedia stok BBM dua kali lipat atau sekitar 50 ton sehari,” ujar Pengawas SPBU Kutau, Agus (45).
BACA JUGA:Jelang Lebaran, 3 SPBU di Bengkulu Selatan Kompak Ajukan Penambahan Pasokan BBM
50 ton BBM itu rinciannya 10 ton pertamina dex, 8 ton bio solar, 8 ton pertamax serta sisanya pertalite.
Nantinya skala pengiriman BBM dilakukan dua sesi yakni dini hari dan sore. “Minimalnya pertalite itu 24 ton, kalau dua kali masuk artinya ada 44 ton. Kami rasa dengan kuota sebesar ini mudah-mudahan BBM tersalurkan semuanya kepada masyarakat,” jelas Agus.
BACA JUGA:Antrean BBM di SPBU Bengkulu Selatan Kembali Mengular
Sama halnya disampaikan Manager SPBU Ibul dan Tanjung Raman, Radius (40). Pada lebaran 2023, 2 SPBU ini masing-masing menyediakan 50 ton BBM untuk masyarakat.
Jika dikalkulasi total BBM mencapai 100 ton dan disalurkan tidak terbatas.
“Selagi stok masih ada maka semua BBM akan kami salurkan. Namun tentu dengan prosedur yang tepat, khusus untuk BBM subsidi harus melalui scan barcode MYPertamina,” katanya.
Dengan kuota sebesar itu, Radius mengaku kestabilan BBM akan tercapai. Sebab, berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, puncak kebutuhan BBM tertinggi di H-1 lebaran serta hari kedua lebaran atau mendekati arus balik mudik.
Sumber: