Kerusakan Jaringan, Pesawat Citilink Bengkulu-Jakarta Gagal Berangkat
Ilustrasi pesawat citilink-istimewa-raselnews.com
BENGKULU, RASELNEWS.COM - Pesawat Citilink tujuan BENGKULU-Jakarta gagal berangkat setelah diduga mengalami kerusakan pada sistem jaringan.
Hal ini membuat pesawat tersebut gagal terbang, bahkan delay sudah lebih dari 4 jam.
Sesuai jadwal,seharusnya pesawat berangkat sekitar pukul 13.00 WIB Jumat (5/5/2023).
BACA JUGA:Alamak! Tiket Pesawat Jakarta ke Bengkulu Ludes Terjual
Delay inipun membuta suasana memasan. Terjadi perdebatan antara penumpang dengan Crew dan manajemen maskapai tersebut.
Para penumpang kesal lantaran waktu mereka hilang berjam-jam tanpa ada kepastinya.
Dilansir betv.disway.id, salah seorang penumpang asal Kabupaten Seluma, Wiriyadi mengaku telah menunggu sejak 4 jam yang lalu.
BACA JUGA:Anggaran Sewa Pesawat Kurang, JCH Bengkulu Tempuh Jalur Darat Menuju Embarkasi Padang
Awalnya sempat naik ke pesawat. Tetapi diminta turun lagi. Katanya adanya kerusakan pada pesawat tersebut.
Kita sudah sempat menunggu hingga lebih 4 jam, kemudian sudah di suruh naik pesawat lalu diminta turun lagi," kesalnya.
BACA JUGA:Sewa Pesawat Jemaah Haji Bengkulu Gagal Lelang, Ternyata Ini Penyebabnya
Berdasarkan keterangan pihak manajemen maskapai Citilink, bahwa pesawat tersebut tidak akan diberangkatkan guna untuk mementingkan keselamatan para penumpang.
"Kita diminta untuk kembali menunggu, karena pihak manajemen akan mengganti dengan pesawat lain, namun baru akan tiba sekitar pukul 17.30 WIB," terangnya.
BACA JUGA:Anggaran Sewa Pesawat Haji Melonjak, Sekda Bengkulu: Naiknya Luar Biasa
EGM PT Angkasa Pura ll Fatmawati Soekarno Bengkulu, menjelaskan jika saat ini tim teknisi dari maskapai Citilink tengah melakukan perbaikan.
Pihak memastikan jika keberangkatan para penumpang pada hari ini tetap akan dilakukan, dengan menggunakan pesawat Citilink lainnya yang akan di terbangkan dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu.
BACA JUGA:Mau Mudik Lebaran 2023 Naik Pesawat? Simak Aturan Berat Barang
“Sedang dicoba untuk perbaikan, namun karena harus diganti, maka penerbangan diganti pesawat dari Jakarta, sekaligus bawa suku cadang, Bandara Extend sampai jam 21.00,” ungkap EGM PT Angkasa Pura II. (red)
Sumber: