BREAKING NEWS: Jasad Remaja Air Umban Korban Tenggelam di Sungai Air Manna Akhirnya Ditemukan

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Albert (15), remaja asal Desa Air Umban Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan, yang dinyatakan tenggelam saat mandi di Lubung Betungan Sungai Manna, Senin (8/5) pukul 15.11 WIB akhirnya ditemukan.

Jasad korban ditemukan Rabu (10/5/2023) sekitar pukul 10.05 WIB.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Gubernur Usulkan 6.141 Guru Honorer Lolos Passing Grade 2021 Diangkat PPPK

Albert ditemukan di dekat pemandian warga di Desa Tanjung Aur 1 Kecamatan Pino atau berjarak lebih kurang 1,3 kilometer dari lokasinya tenggelam.

"Sudah ditemukan (jenazah Albert, red) dengan kondisi meninggal dunia," ujar Sekretaris BPBD Bengkulu Selatan Rendra WS, SP.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Motor Vixion Tabrak Warung, Pelajar SMK Meninggal Dunia

Menurut Rendra, pasca ditemukan, jenazah korban langsung dibawa ke RSHD Manna guna autopsi.

Kegiatan autopsi untuk mengetahui penyebab awal korban tenggelam. "Masih diautopsi dulu, nanti disampaikan lagi perkembangannya, " singkat Rendra.

Diketahui, sejak Senin, (8/5/2023), Albert dinyatakan hilang karena diduga tenggelam di Sungai Manna.

BACA JUGA:Para Jomblo Wajib Tahu, 5 Tanggal Lahir Ini Dipercaya Sulit Dapat Jodoh, Apakah Anda Miliki Tanggal Lahir Itu

Sejak saat itu, tim pencairan yang terdiri dari BPBD, Basarnas, TNI/Polri serta masyarakat terus melakukan menyisir lokasi.

Ada yang menelusuri sungai melalui air dan darat ada juga yang masih melakukan pencarian di sekitar lokasi korban pertama dinyatakan tenggelam.

BACA JUGA:Yesss...Tunjangan Sertifikasi Triwulan 1 2023 di Daerah Sudah Cair, Triwulan 2 Dibayar Juli

Kejadian ini bermula saat korban bersama dua orang temannya Dino (15) dan Redo (15) juga warga Desa Air Umban mandi di Muara Betungan Sungai Manna.

Saat asyik mandi, tiba-tiba korban terpeleset dan tenggelam.

BACA JUGA:Berapa Gaji Pegawai BRI Tahun 2023? Berikut Nominalnya, JANGAN KAGET!

Korban sempat meminta bantuan temannya, namun karena arus deras, teman korban kesulitan memberikan pertolongan. Kemudian teman korban meminta bantuan dengan masyarakat sekitar. (rzn)

Sumber: