Astaga! 3 Jemaah Haji Indonesia Hilang dan Belum Ditemukan, Berikut Nama dan Kronologinya

RASELNEWS.COM - Tiga jemaah haji asal Indonesia dinyatakan hilang dan belum ditemukan. Mereka hilang setelah terpisah dari rombongan saat di Masyair (Arafah, Muzdalifah, dan Mina).

Ketiga jemaah haji tersebut sudah berusia lanjut dan tercatat menderita demensia.

BACA JUGA:Arab Saudi: Kuota Indonesia 221.000 Jemaah, Berapa Biaya Haji 2024?

Dilansir nu.or.id, 3 jemaah haji tersebut adalah Idun Rohim Zen (87) dari Embarkasi Palembang Kloter 20 (PLM 20).

Lalu Suharja Wardi Ardi (69) dari Embarkasi Kertajati Kloter 10, dan Niron Sunar Suna (77) dari Embarkasi Surabaya Kloter 65 (SUB 65).

BACA JUGA:Perdiksi Pilkada Bengkulu Selatan Tahun 2024, Miskin Figur Baru, Wajah Lama Kembali Maju

Meskipun mereka hilang di kawasan Masyair, namun mereka memiliki cerita yang berbeda saat terpisah dari rombongan.

Hal ini terungkap dari keterangan ketua kloter masing-masing berdasarkan laporan dari jamaahnya.

Berikut kronologi hilangnya jemaah haji asal Indonesia tersebut:

BACA JUGA:Petani Mukomuko Surati Mahfud MD, Ternyata Ini Tujuannya

1. Idun

Ketua Kloter 20 Embarkasi Palembang, Maytizah Husna, menjelaskan, Idun terakhir kali meminta izin kepada dirinya untuk pergi ke toilet pada 27 Juni 2023, sekitar pukul 15.30 Waktu Arab Saudi (WAS), di tengah masa wukuf di Arafah.

Setelah itu, Idun belum kembali bersama kloternya. Rencananya, Idun dan rombongannya akan pulang dari Tanah Suci pada 29 Juli.

BACA JUGA:Kepala Sekolah Kembali Diingatkan Soal Pengelolaan Dana BOS, Kajari Bengkulu Selatan: Hati Hati

Upaya pencarian sudah dilakukan di maktab di Arafah, namun tidak berhasil menemukan Idun.

2. Suharja Wardi

Menurut Ketua Kloter 10 Embarkasi Kertajati (KJT 10), Cece Moh Yahya, Suharja hilang ketika ia dan istrinya sedang mengambil wudhu menjelang shalat dhuhur di Arafah.

Sumber: