Gus Dur, Presiden Indonesia yang Tak Punya Dompet, Gus Mus Ungkap Alasannya

Gus Dur, Presiden Indonesia yang Tak Punya Dompet, Gus Mus Ungkap Alasannya

Gus Dur, Presiden Indonesia yang Tak Punya Dompet-istimewa-raselnews.com

RASELNEWS.COM - KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menjadi satu-satunya Presiden di Indonesia atau bahkan di dunia yang tidak punya dompet.

Padahal di era saat ini, dompet telah menjadi suatu kebutuhan pokok. Di dalamnya, kita menyimpan berbagai kartu identitas dan kartu lainnya, selain tentu saja uang yang tak kalah penting.

BACA JUGA:Kasihan! 422 Guru Honorer di Kaur Akan Gugur Seleksi PPPK 2023, Kok Bisa? Ini Alasannya

Tidak hanya sebagai alat praktis, dompet juga telah menjadi bagian dari industri fashion. Tidak mengherankan, beberapa dompet bahkan memiliki harga yang mencapai jutaan rupiah.

Bagi sebagian besar orang, dompet adalah barang yang penting dan umumnya dimiliki hampir oleh setiap individu.

Dompet memiliki peran penting dalam pengaturan keuangan pribadi dan juga dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:Jawaban Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Hari Rabu 30 Agustus 2023, Ada Voucher Belanja Gratis

Fungsi-fungsinya meliputi menjaga uang dan dokumen penting agar tetap aman, teratur, dan mudah dibawa kemanapun.

Namun, ada satu tokoh penting di Indonesia yang terkenal unik karena ia tak pernah memiliki dompet. Dia adalah Gus Dur, Presiden ke 4 Republik Indonesia.

Meski dompet memiliki peranan vital sebagai wadah barang-barang berharga, terutama uang, hal ini tidak berlaku bagi Gus Dur.

BACA JUGA:17 Gubernur Purnatugas Tahun Ini, Tiga Diantaranya Sangat Populer, Ini Daftar Lengkapnya

Banyak cerita dan catatan yang menyebutkan bahwa Gus Dur sering kali tidak memiliki uang dan bahkan tidak pernah membawa dompet. Hal ini terkait dengan sikap zuhudnya terhadap dunia materi.

"Gus Dur selalu hidup dengan sederhana, tanpa kebergantungan kepada hal-hal duniawi. Dia tidak pernah memiliki dompet," ujar KH Mustofa Bisri yang akrab disapa Gus Mus.

Hal ini bisa diartikan bahwa Gus Dur tidak pernah memegang uang dengan erat.

BACA JUGA:Polemik Lahan Perkebunan Sawit PT. DSJ Belum Tuntas, Bupati Turun Tangan, Masyarakat Diminta Taat Hukum

Ia seringkali membagikan uangnya kepada orang-orang yang membutuhkan atau menyumbangkan uangnya untuk tujuan amal.

Sebagai seorang tokoh spiritual, Gus Dur mengedepankan prinsip zuhud, yaitu merasa puas dengan apa yang ada dan tidak terlalu terikat pada harta duniawi.

Sumber: