Rezeki Seret? Amalkan Doa Pembuka Pintu Rezeki Langsung dari Nabi Muhammad SAW, Pendek dan Mudah Dihafal

RASELNEWS.COM - Setiap hari manusia bekerja keras guna menjemput rezeki demi memenuhi kebutuhan hidup. Hanya saja terkadang rezeki menjadi seret sehingga hidup terasa begitu sulit.

Nah berikut doa pembuka pintu rezeki langsung dari Nabi Muhammad SAW. doa ini cukup pendek dan mudah dihafal sehingga dengan mudah juga diamalkan.

Namun perlu diketahui, bagi umat muslim, baik rezeki, jodoh dan maut sudah menjadi ketetapan Allah SWT.

BACA JUGA:Hujan di Bengkulu Segera Turun, Berdoa Saja, BMKG Memprediksi Puncak Kemarau Segera Berakhir

Rezeki sendiri sesungguhnya bukan hanya materi saja, namun juga termasuk anak-anak yang sholeh, kesehatan, dan lain sebagainya.

Rezeki merupakan segala sesuatu yang memiliki manfaat dan bisa dimanfaatkan demi kelangsungan hidup.

Dalam mendapatkan rezeki itu manusia diminta tetap berusaha dan berdoa. Artinya, apapun rintangannya, tentunya harus selalu berusaha dan membaca doa pembuka rezeki.

Nah berikut ini doa pembuka pintu rezeki lengkap arab, latin berikut terjemahannya.

doa pembuka pintu rezeki ini bersumber dari hadist Rasulullah. Berikut doa pembuka pintu rezeki yang mudah dihafal dan diamalkan langsung dari Nabi Muhammad SAW.

BACA JUGA:Setelah Shalat Dhuha Baca Doa Ini, Dosa Berguguran Rezeki Melimpah

Pertama

Setiap Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat Shubuh, setelah salam, beliau membaca do’a berikut,

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا

Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.

Artinya:

“Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)

BACA JUGA:Pahala Dapat Rezeki Datang Saat Sedekah di Waktu Ini, Malaikat LangsungTurun Mendoakan

Kedua

Do’a dari hadits ‘Ali, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengajarkan doa berikut,

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.

Artinya:

“Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)

BACA JUGA:Gus Baha Ungkap Ciri-ciri Orang yang Didoakan Malaikat, Pantas Saja Rezeki Selalu Mengalir

Ketiga


اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي

Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.”

Dari Thoriq bin Asy-yam –radhiyallahu ‘anhu-, ia berkata,

كَانَ الرَّجُلُ إِذَا أسْلَمَ عَلَّمَهُ النَّبيُّ – صلى الله عليه وسلم – الصَّلاَةَ ثُمَّ أمَرَهُ أنْ يَدْعُوَ بِهؤلاَءِ الكَلِمَاتِ : (( اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي )) .

“Jika seseorang baru masuk Islam, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan pada beliau shalat, lalu beliau memerintahkannya untuk membaca do’a berikut:

“Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.” (HR. Muslim no. 35, 2697)

BACA JUGA:Bacaan dan Keutamaan Doa Setelah Wudhu, 8 Pintu Surga Dibuka

Dalam riwayat lain, dari Thariq, ia berkata bahwa ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam –dan ketika itu beliau didatangi seorang laki-laki-, lalu laki-laki tersebut berkata,

يَا رسول اللهِ ، كَيْفَ أقُولُ حِيْنَ أسْأَلُ رَبِّي ؟ قَالَ : (( قُلْ : اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَعَافِني ، وارْزُقْنِي ، فإنَّ هؤلاَءِ تَجْمَعُ لَكَ دُنْيَاكَ وَآخِرَتَكَ )) .

“Wahai Rasulullah, apa yang harus aku katakan ketika aku ingin memohon pada Rabbku?” Beliau bersabda, “Katakanlah: Allahummaghfir lii, warhamnii, wa ‘aafinii, warzuqnii”, karena do’a ini telah mencakup dunia dan akhiratmu. (HR. Muslim no. 36, 2697)

Do’a di atas seperti kandungan pada do’a duduk antara dua sujud dalam shalat.

Sumber: berbagai sumber