Melihat Masa Depan Suzuki S-Presso di Indonesia, Mobil LCGC Pengganti Karimun Wagon R
Suzuki S-Presso -Istimewa-Tangkapan Layar Youtube Otosia
RASELNEWS.COM - Suzuki S-Presso yang direncanakan akan menggantikan posisi Karimun Wagon R sebagai LCGS kemungkinan akan diproduksi secara lokal.
Karimun Wagon R sudah tidak lagi beroperasi di Indonesia, namun Suzuki S-Presso, yang masuk dalam skema Low Cost Green Car (LCGC), hadir sebagai salah satu alternatif.
BACA JUGA:Jepang Bikin Heboh, Hadirkan Mobil Terbaru Saingi Cina, Desain Keren Harga Terjangkau
Salah satu alasan S-Presso menjadi pilihan adalah skema perakitannya yang masih berbasis dari India, untuk membentuk satu lini produksi dengan kapasitas sebanyak 4.000 sampai 5.000 unit per tahun, agar dapat mencapai titik impas.
Namun, data dari Gaikindo menunjukkan bahwa penjualan grosir Suzuki S-Presso pada Februari 2024 hanya mencapai 407 unit.
BACA JUGA:Cocok untuk Perokok Aktif, Berikut Makanan yang Bisa Mengurangi Kadar Nikotin dalam Tubuh
Menurut Joshi, tidak ada permasalahan yang signifikan dari para pengguna Suzuki S-Presso, menandakan bahwa mobil tersebut diterima dengan baik oleh konsumen.
Para pengguna Suzuki S-Presso sendiri tidak mengungkapkan keluhan serius terhadap kendaraan tersebut, yang menunjukkan bahwa mobil ini cukup memuaskan bagi konsumen.
BACA JUGA:Telah Hadir SUV Terbaru, Desain Keren, Fitur Canggih, Harga 190 Jutaan? Bikin Mobil HRV Terasa Sangat Mahal
Selain itu, volume produksi yang sesuai dengan ketentuan juga berperan penting dalam menekan harga jual mobil, sehingga lebih terjangkau bagi masyarakat.
Jika volume produksi kurang mencukupi, termasuk untuk ekspor, harga mobil akan lebih tinggi karena masih memerlukan investasi yang besar.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Mobil Bekas Irit dan Murah, Harga Cuma 50 Juta, Cocok untuk Mudik 5 Orang
Jadi, jika jumlah unit produksi kurang, biaya investasi harus dibayar oleh konsumen, yang berdampak pada harga jual mobil yang lebih tinggi.
Sebagai informasi, Suzuki S-Presso saat ini dibanderol mulai dari 168,3 juta untuk tipe transmisi manual dan 178,3 juta untuk tipe transmisi otomatis AGS.
BACA JUGA:Renault 5 E-Tech Resmi Diperkenalkan, Mobil listrik Berdesain Klasik, Apakah akan Masuk Indonesia?
Unit mesin yang digunakan adalah K10C 1000cc, 3 silinder, dengan tenaga 49 kW pada 5.500 RPM, serta torsi puncak 89 Nm pada 3.500 RPM. (man)
Sumber: